Provokasi di Media Sosial Rugikan Masyarakat Banyak

Kastara.id, Medan – Masyarakat jangan menyebarkan informasi negatif yang menimbulkan  kebencian dan memprovokasi melalui media sosial, karena dampaknya merugikan masyarakat banyak.

Demikian ditegaskan Plt Direktur Layanan Informasi Internasional (LII) Hypolitus Layanan, mewakili Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Kominfo, dalam Pesta Rakyat Kabupaten Simalungun Sumatera Utara, Minggu (8/10), yang mengangkat tema Hoax Musuh Kita Bersama.

Turut hadir dalam kegiatan ini sebagai narasumber Anggota Komisi I DPR RI Martin Hutabarat. Sekitar 3.000 warga meramaikan Pesta Rakyat tersebut.

Melalui pejabatnya, Dirjen IKP berpesan kepada warga yang hadir agar bijakasana membedakan informasi positif dan negatif.  “Isu hoax tidak hanya menjadi permasalahan di tanah air, tetapi juga menjadi isu global,” kata Hypolitus.

Ditegaskan, penyelesaian terhadap maraknya hoax merupakan tanggung jawab bersama, pemerintah dan masyarakat.

Menunut Dirjen IKP, pemerintah kini juga fokus pada bagian hulu isu hoax, sehingga bukan hanya pembatasan atau pemblokiran, melainkan kini bekerja sama dengan lintas agama berupa literasi kepada masyarakat.

“Masyarakat diharapkan lebih bijak dalam memanfaatkan media sosial, misalnya memastikan terlebih dahulu akurasi konten yang akan di-share ke publik, terutama  informasi yang bersifat mendidik dan mencerahkan, paparnya.

Masyarakat juga disarankan membentuk satuan tugas pencegahan hoax di lingkungannya. (npm)