Kastara.ID, Jakarta – Sudin Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi (Nakertrans dan Energi) Jakarta Timur menggelar Job Fair di Pusat Grosir Ciliitan (PGC), Kramat Jati (7/12). Ada 40 perusahaan dengan 5.000 lowongan kerja meramaikan kegiatan yang digelar hingga Rabu (8/12) ini.
Kasudin Nakertrans dan Energi Kota Jakarta Timur Galuh Prasiwi mengatakan, 40 perusahaan yang ikut kegiatan ini terdiri dari bidang industri tekstil, multifinance, otomotif, marketing, IT dan lain-lain. Selain itu ada pula tiga pusat pelatihan di bawah Disnakertrans DKI. Yakni Pusat Pelatihan Kerja Pengembangan Industri (PPKPI) Pasar Rebo, Pusat Pelatihan Kerja Khusus Pengembangan Las (PKPL) Condet dan Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) Jakarta Timur.
“Kita berharap, job fair ini membantu masyarakat pencari kerja. Kemudian perusahaan juga bisa melihat langsung calon tenaga kerja yang dibutuhkan. Tentunya ini dapat mengurangi angka pengangguran di Jakarta,” kata Galuh (7/12).
Sementara Kadisnakertrans dan Energi DKI Jakarta Andri Yansyah menjelaskan, job fair ini digelar untuk mempertemukan antara pencari kerja dan perusahaan pemberi kerja. Rencananya, pada 2022 mendatang akan digelar kegiatan serupa dengan masing-masing wilayah menyelenggarakan tiga kali kegiatan.
“Kami minta bantuan lurah dan camat untuk membantu menyosialisasikan job fair ini pada masyarakat. Agar lebih banyak yang tahu adanya job fair ini,” tukas Andri.
General Manager PGC Aqub Sudarsa menambahkan, pihaknya berterima kasih dilibatkan dalam kegiatan job fair ini. PT WCS selaku pengelola PGC, menurut Aqub, ikut dalam job fair ini dan membuka 200 lowongan kerja yang akan ditempatkan di cabang PGC di seluruh wilayah Jabodetabek.
“Kegiatan job fair ini juga menerapkan protokol kesehatan. Sebelum masuk area job fair, semua dicek suhu tubuhnya dan wajib menunjukkan bukti vaksin melalui aplikasi peduli lindungi,” ungkap Aqub.
Sementara Salma Fauziah (18), salah seorang pencari kerja, mengaku sangat senang ikut kegiatan ini dan akan mencari lowongan kerja sesuai dengan latar belakang pendidikannya, Tata Boga.
“Saya memanfaatkan kesempatan ini untuk melamar di perusahaan retail,” pungkasnya. (hop)