Kastara.ID,Depok –  Selamat datang bulan Ramadan, bulan yang penuh ampunan dan menjadi berkah bagi umat Islam di berbagai penjuru dunia. Dalam rangka menyambut datangnya bulan Ramadan, komunitas Bakul Budaya menggelar tradisi Cucurak di kampus Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia (FIB UI), Depok, Jawa Barat, Sabtu (9/3).

Bakul Budaya yang merupakan pokja seni dan budaya dari Iluni FIB UI ini mengajak puluhan anggotanya untuk mengikuti tradisi ini.
Apa itu tradisi Cucurak ? Cucurak merupakan tradisi khas yang berasal dari kebudayaan Sunda khususnya di Kabupaten dan Kota Bogor.
Cucurak menjadi bagian tak terpisahkan dalam menyambut bulan Ramadan. “Cucurak” atau “curak-curak” berasal dari bahasa Sunda dialek Bogor yang memiliki arti ‘senang-senang’ atau ‘bersenang-senang’.

Dalam tradisinya, cucurak dilakukan dengan berkumpul bersama keluarga besar atau kerabat menjelang datangnya bulan Ramadan, seringnya diisi dengan makan bersama.
Beraneka masakan dibawa oleh mereka dari mulai nasi liwet, ayam goreng, telur balado, ikan asin, hingga lalapan.
Acara tidak hanya dihadiri anggota komunitas yang beraga Islam, anggota lain yang beragama lain seperti Kristen dan Katolik pun ikut serta dengan gembira ikut serta dalam tradisi ini, bahkan mereka pun ikut juga membawa makanan untuk disantap bersama-sama para sahabatnya di Bakul Budaya.
Alangkah indahnya ternyata kerukunan antar umat beragama nyata terlihat di dalam komunitas yang lahir pada 3 September 2022 ini. Sebelum gelaran Cucurak, seperti biasa Bakul Budaya tetap mengadakan acara menari bersama tarian Nusantara.

Ketua Umum Bakul Budaya Dewi Fajar Marhaeni dalam sambutannya menjelaskan bahwa di ajang Cucurak ini selain untuk berkumpul bersama juga dijadikan ajang saling bermaafan antar anggota komunitas agar dapat menjalankan ibadah puasa dengan hati yang bersih selama 1 bulan ke depan.tutup.