Kastara.ID, Jakarta – Jika melihat gaya antara Alex Marquez dan Marc Marquez di televisi, keduanya memang punya ciri khas masing-masing. Secara visual, pergerakan Alex terlihat lebih mulus dengan motor MotoGP dibandingkan kakaknya, Marquez yang lebih agresif.
Tapi Alex mengatakan perbedaan di antara mereka tidak sebesar yang terlihat dari luar, ini karena ia lebih tinggi 10 cm dari Marquez.
“Dari menonton di TV, kami terlihat sangat berbeda dalam hal gaya balap dan menggerakkan motor; saya lebih smooth, dia lebih agresif,” ungkap Alex seperti dilansir Crash.com.
Meski terlihat beda, pada dasarnya mereka punya data yang hampir sama. “Tapi kemudian ketika kami membandingkan pada data, terlihat mirip. Tidak 100% sama, tapi mungkin karena saya sedikit lebih tinggi dan ini sedikit mempengaruhi pergerakan motor,” papar juara dunia Moto2 2019 itu.
Alex seharusnya menghabiskan musim debutnya di 2020 bersama Marquez di tim Repsol Honda, tapi sayangnya sang kakak alami patah lengannya saat balapan pembuka di Jerez, dan absen sepanjang musim hingga final di Sirkuit Portimao.
Alex juga berhasil memukau kakaknya lewat raihan dua podium, di Le Mans dan Aragon.
“Sebelum musim ini dimulai, saya sudah bilang sebelumnya mungkin saya bisa naik podium dalam kondisi basah, seperti di Le Mans, tapi saya tak pernah berharap bisa secepat di Aragon untuk memperjuangkan kemenangan sampai lap terakhir,” imbuh Alex.
Saat menonton adiknya dari rumah, Marquez sangat senang dengan podium berturut-turut di Le Mans dan Aragon. (tra)