Ketua Bidang Penyelesaian Sengketa Informasi (PSI) KI DKI Jakarta, Agus Wijayanto Nugroho mengatakan, tugas dan amanah besar mengawal Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik (UU KIP) 14/2008 tidak sekadar penyelesaian sengketa informasi, tapi juga mewujudkan program pemerintahan yang baik.

Untuk itu, KI DKI Jakarta memiliki tugas penting untuk mendapat masukan dan cara pandang yang berbeda guna meningkatkan kiprah dan kinerja di masa mendatang.

“Penting bagi kami, melihat dan mendengar dari sudut pandang lain untuk menata kelola arah kebijakan yang saat ini telah masuk tahun ke-12  di periode ketiga ini,” ujar Agus dalam keterangan tertulis, Selasa (12/12).

Ia pun berharap kiprah KI Provinsi DKI Jakarta lebih optimal di tahun depan.

Sementara narasumber Human Capital Specialist, Ja’an Pamuji menuturkan, strategi mengoptimalkan kinerja dipengaruhi  mindshet, perilaku dan budaya.

“Hal ini dipengaruhi jenis potensi pikir (analitikal, struktural dan konseptor) dan jenis potensi perilaku ekspresif, adaptif dan asertif,” tuturnya.

Konsultan Pengembangan Organisasi dan SDM, Arnis Fathi memaparkan seputar mengelola stress di lingkungan kerja. Sebab, penting menghadirkan kebahagiaan melakukan pekerjaan akan menstimulus produktivitas.

“Bahagia di tempat kerja tentu akan lebih produktif,” paparnya.

Customer Management, Hans Mahendra Fadil menambahkan, lingkungan kerja yang positif akan mempengaruhi produktivitas kerja.

“Pentingnya menjaga kondisi mental health di tempat kerja agar tetap stay positif dan produktif,” tandasnya. (hop)