KBRI Washington DC

Kastara.ID, Washington DC – Di tengah-tengah pandemi COVID-19, Perwakilan Indonesia di luar negeri dituntut untuk lebih kreatif dalam melaksanakan tugas-tugasnya. Cara-cara biasa tidak lagi efektif dilakukan tanpa inovasi. Salah satu kegiatan yang diselenggarakan KBRI Washington DC untuk menjangkau kelompok rentan terdampak COVID-19 adalah seminar daring bertajuk “Bugar-Sehat Lansia di Bulan Puasa di Tengah Pandemi COVID-19″ (12/5).

Kegiatan yang diselenggarakan atas kerja sama antara KBRI Washington, D.C., Kongres Wanita Indonesia (KOWANI), Aliansi Pita Putih Indonesia (APPI), Ikatan Psikolog Klinis (IPK) Indonesia, dan Pos Kesehatan Diaspora KBRI Washington, D.C. tersebut menghadirkan narasumber ahli dan praktisi kesehatan antara lain seorang psikolog dan Ketua Asosiasi Psikologi Forensik Indonesia Kusumowardhani dan seorang dokter diaspora Indonesia yang bekerja sebagai radiologis residen di New Jersey, Ufara Zuwasti. Kegiatan ini juga menghadirkan Linda Amalia Sari Gumelar, Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak periode 2009-2014 yang juga salah satu tokoh dan aktivis/pegiat bidang kemanusiaan terkemuka di Indonesia.

“Acara ini merupakan salah satu bentuk kemitraan yang sangat baik dan produktif antara APPI dan KBRI. Selain tema yang sangat relevan, pengetahuan yang dapat kita gali dari para narasumber yang sangat kompeten ini akan menjadi bekal yang sangat berharga bagi pemirsa, khususnya para WNI di Amerika Serikat (AS) untuk terus sehat dan bugar,” ujar Kuasa Usaha Ad Interim KBRI Washington DC, Iwan Freddy Hari Susanto.

Tidak hanya memaparkan teori mengenai bagaimana agar sehat dan bugar baik secara jasmani dan rohani selama berpuasa di tengan wabah, kegiatan penyuluhan kesehatan virtual melibatkan langsung pemirsa melalui sesi interaktif, salah satunya adalah bagaimana cara untuk mengenali dan mengelola tekanan stres.

Para peserta seminar juga turut memberikan apresiasinya atas pelaksanaan kegiatan ini. Gabby Hasnan, seorang WNI asal Virginia menyatakan sangat informatif. “Banyak pengetahuan baru yang sangat bermanfaat. Semoga kegiatan seperti ini terus dilaksanakan ke depannya,” katanya.

Tidak hanya berasal dari wilayah District of Columbia, Maryland dan Virginia (DMV), sebagian pemirsa juga berasal dari wilayah lain di AS seperti Florida dan New Jersey, serta beberapa daerah di tanah air antara lain Banten, Jakarta, Jawa Barat dan Sumatera Utara. (har)