Pengacara HRS Minta Kliennya Dibebaskan Seperti Louis Owien

Kastara.ID, Jakarta – Pengacara mantan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab (HRS) Aziz Yanuar menyatakan mendukung langkah pihak kepolisian yang tidak menahan dr Louis Owien. Aziz mengatakan sudah semestinya Polri melakukan tindakan preventif saat menangani kasus penyebaran berita bohong atau hoaks, seperti yang dituduh kepada dr Louis.

Saat memberikan keterangan, Rabu (14/7), Aziz mengaku setuju dengan dibebaskannya dr Louis. Menurutnya hukum haruslah mengayomi. Sebaliknya, hukum harus menghindari tindakan main tangkap, tahan, serta tindakan sejenisnya.

Dalam komentarnya, Aziz juga menyinggung kasus yang menimpa kliennya. Menurut Aziz, seharusnya polisi menggunakan pendekatan yang sama dalam menangani perkara HRS. Aziz menyebut hal itu dilakukan guna menghindari konflik antar sesama bangsa.

Aziz menambahkan seharusnya Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan pendekatan preventif dalam kasus HRS. Sehingga ulama yang terjerat kasus dugaan menyebabkan berita bohong soal hasil tes PCR itu dibebaskan dari tahanan. Aziz menilai langkah ini dilakukan untuk kebaikan bangsa.

Seperti diberikan sebelumnya, polisi telah menangkap dr Louis Owien. Penangkapan ini menyusul pernyataan dr Louis di media sosial (medsos) yang sempat menjadi viral. Saat itu dr Louis mengakui tidak percaya dengan adanya virus corona atau Covid-19.

Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Hubungan Masyarakat Polri, Kombes Ahmad Ramadhan mengatakan, penangkapan dilakukan pada Ahad (11/7) lalu pukul 16.00 WIB. Namun saat memberikan keterangan (12/7), Ramadhan tidak merinci lebih jauh terkait penangkapan dr Louis.

Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Pol Slamet Uliandi kepada wartawan (13/7) mengatakan, pihaknya tidak melakukan penahanan terhadap dr Lois. Slamet beralasan, dr Louis sudah mengakui kesalahannya membuat pernyataan tanpa dasar riset yang benar.

Dr Louis, menurut Slamet, juga berjanji tidak akan melarikan diri dan tidak akan mengulangi perbuatannya, membuat pernyataan yang bisa menimbulkan keonaran.

Dr Louis Owien sempat menjadi perhatian publik lantaran mengeluarkan pernyataan kontroversial. Dokter wanita ini menegasksn tidak percaya dengan adanya virus corona atau Covid-19. Dr Louis juga menyebut pasien meninggal bukan karena virus, melainkan akibat interaksi dengan obat-obatan. Pernyataan itu disampaikan saat dr Louis menjadi tamu di acara Hotman Paris Show. (ant)