Kastara.ID, Jakarta – Penerapan strategi penanganan Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) berbasis lokal atau komunitas sangat penting dilakukan. Tujuannya, penanganan kesehatan yang dilakukan oleh pemerintah daerah terkait dapat lebih optimal dalam mencegah penyebaran wabah tersebut.
“Intervensi strategi pembatasan skala lokal baik itu tingkat Rukun Tetangga (RT), Rukun Warga (RW), dan kampung supaya penangananya lebih detail dan fokus,” ujar Presiden Joko Widodo melalui siaran virtual Rapat Terbatas Laporan Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Senin (14/9).
Menurutnya, setiap pemangku kepentingan harus melakukan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dengan berdasarkan tingkatan lokal yakni RT, RW, atau kampung. Bagi wilayah yang memiliki jumlah kasus yang meningkat, maka dapat dilakukan upaya-upaya pencegahan yang maksimal untuk penanganannya.
“Penanganannya jangan digeneralisir, tidak semua kelurahan atau desa mengalami peningkatan kasus Covid-19. Penangananya harus dibedakan,” katanya.
Presiden Joko Widodo mengimbau, kepala daerah harus mampu mempertimbangkan kebijakan PSBB ketat secara mendalam. Kaji dengan berbagai pihak yang berkaitan dengan penanganan Covid-19 di berbagai tingkatan seperti pusat dan para ahli.
Pastikan data-data yang berkaitan dengan penanganan Covid-19 dapat dipertanggungjawabkan secara faktual. Agar kebijakan turunannya untuk mengatasi penyebaran pandemi ini dapat dilakukan dengan optimal melibatkan berbagai pemangku kepentingan lintas sektor.
“Jangan buru-buru menutup Kota atau Kabupaten, tanpa mengkajinya peningkatan kasus positif di suatu wilayah tersebut,” imbuhnya. (ant)