Banjir(antaranews.com)

Kastara.ID, Bandung – Akibat banjir, 13.843 rumah warga terendam di daerah aliran Sungai Citarum, Bandung Selatan. Daerah terdampak banjir yaitu Kecamatan Dayeuhkolot, Kecamatan Baleendah, dan Kecamatan Bojongsoang.

Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung, pada Senin (17/2) pukul 23.00 WIB hingga Selasa (18/2) pagi, genangan air masih menerjang tiga kecamatan dengan ketinggian mulai dari 10-170 cm.

Sementara Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bandung Enjang Wahyudin mengatakan, jumlah rumah terendam banjir di Kecamatan Dayeuhkolot mencapai 2.593 unit. Selain rumah, delapan tempat ibadah dan dua sekolah ikut diterjang banjir.

“Sedangkan di Kecamatan Baleendah jumlah rumah terendam mencapai 10.800 unit, 67 tempat ibadah dan 45 sekolah,” ujar Enjang melalui keterangan tertulis.

Sedangkan di Kecamatan Bojongsoang, banjir merendam 450 rumah. Total terdampak banjir di Kabupaten Bandung mencapai 13.843 rumah.

Di tiga kecamatan itu, lanjut Enjang, ratusan orang terpaksa mengungsi. Di Kecamatan Dayeuhkolot, ada 3.832 kepala keluarga (KK) atau 12.633 jiwa yang terdampak bencana banjir.

Adapun di Kecamatan Bojongsoang, banjir berdampak pada 7.045 KK atau 20.850 jiwa dengan 2 KK atau 12 jiwa mengungsi di Gudang Tanggo Bojongsoang.

BPBD turut menginformasikan Jalan Andir-Katapang masih terendam banjir dengan ketinggian 10-140 cm, Jalan Raya Dayeuhkolot depan Metro ketinggian air 10-40 cm. (yan)