Kastara.ID, Jakarta – Kepala Biro Humas Kementerian Pertahanan (Kemhan) Djoko Purwanto mengatakan, pihaknya belum mendengar soal pembengkakan anggaran mark up 1.000 persen seperti yang diungkapkan oleh Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo.
“Saya belum monitor (masalah itu),” kata Djoko Purwanto seperti dilansir CNNIndonesia, Ahad (19/7).
Sebelumnya, Hashim bercerita Prabowo membatalkan sejumlah proyek senilai lebih dari US$ 50 juta karena mengetahui nilai sebenarnya tidak lebih dari USD 5 juta.
Hashim tak menyebutkan rinci proyek tersebut, namun dikatakan anggaran itu kemudian dikembalikan Kemenhan ke Kementerian Keuangan.
Apa yang diutarakan Hashim merespons anggapan miring terhadap dirinya dan Gerindra terkait persoalan izin ekspor dan budidaya lobster Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
Djoko menyampaikan pihaknya bakal menindaklanjuti laporan yang sudah diungkap Hashim itu. “Itu kan pak Hashim yang menyampaikan tapi dari kami belum monitor berita itu. Nanti saya pelajari dulu,” jelas Djoko. (ant)
Kastara.Id,Depok- Nuroji anggota DPR RI Fraksi Gerindra terpilih kembali di Pileg 2024 menghadiri undangan acara…
Kastara.Id,Depok - Pemerintah Kota Depok, Jawa Barat akan membentuk Bank Perkreditan Rakyat atau BPR sebagai…
Kastara.Id,Depok- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Depok menggelar Rapat Paripurna dalam rangka memperingati HUT…
Kastara.ID, Jakarta - PDI Perjuangan (PDIP) dengan tegas menyatakan, Joko Widodo (Jokowi) dan Gibran Rakabuming…
Kastara.Id,Depok - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu resmi memberikan Surat Keputusan (SK) rekomendasi…
Kastara.Id,Depok - Prestasi membanggakan kembali diraih Kota Depok. Di awal tahun 2024 ini, Kota Depok…
Leave a Comment