Kastara.ID, Jakarta – Indonesia kembali kedatangan vaksin Covid-19. Kali ini vaksin Covid-19 buatan perusahaan farmasi asal Amerika Serikat (AS) Pfizer. Sebanyak sebanyak 1.560.780 dosis vaksin Covid-19 tiba di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Banten pada Kamis (19/8) sekitar pukul 18.00 WIB.
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi saat memberikan keterangan, Kamis (19/8) mengatakan, kedatangan vaksin Covid-19 kali ini adalah yang ke-38 kalinya. Namun untuk yang pertama kalinya untuk vaksin Covid-19 buatan Pfizer di Indonesia.
Menurut Nadia, vaksin Pfizer akan dialokasikan untuk program vaksin nasional. Meski demikian, dia tak merinci sasaran vaksinasi Pfizer tersebut. Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) ini hanya meminta semua pihak menunggu informasi selanjutnya.
Sebelumnya, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyatakan kemanjuran atau efikasi vaksin Pfizer mencapai 100 persen pada kelompok usia remaja 12-15 tahun. Sedangkan untuk usia 16 tahun ke atas efikasinya sebesar 95,5 persen.
Sampai saat ini Indonesia sudah menerima total 190.072.080 vaksin, dengan rincian 144.700.280 vaksin bulk atau mentah dan 13 juta dosis vaksin jadi dari Sinovac. Selain itu 16.121.640 dosis vaksin AstraZeneca, 8.250.000 vaksin Sinopharm, dan 8.000.160 dosis vaksin Moderna.
PT Bio Farma selanjutnya memproses vaksin bulk menjadi 117.300.000 dosis vaksin jadi. Sehingga ketersediaan vaksin di Indonesia saat ini, baik yang sudah dipakai atau belum, sekitar 162,6 juta dosis.
Hingga Rabu (18/8), sudah 55.660.964 orang mendapat suntikan vaksin Covid-19 dosis pertama. Jumlah itu adalah 26,73 persen dari target yang ditentukan dalam tujuh bulan program vaksinasi. Sedangkan untuk dosis kedua baru sebanyak 29.877.726 orang atau 14,35 persen dari target. (ant)