Kastara.Id,Bandung – Kinerja gemilang dari sisi bisnis serta implementasi tata kelola perusahaan yang baik atau Good Corporate Governance (GCG) oleh bank bjb kembali mendapat apresiasi dari pihak eksternal.

Kali ini, dalam gelaran The 14th IICD Corporate Governance Conference and Award dengan tema “Improving Quality Reporting To Encourages Stakeholders Engagement” yang dilaksanakan Indonesian Institute for Corporate Directorship (IICD), bank bjb meraih penghargaan Top 50 Emiten dengan Kapitalisasi Pasar Terbesar (Big Cap PLCs) dengan Praktek Tata Kelola Perusahaan Terbaik. Penghargaan diterima secara langsung oleh Direktur Keuangan bank bjb Nia Kania di Jakarta, Senin (18/9).

The 14th IICD Corporate Governance Conference and Award merupakan ajang tahunan pemberian apresiasi kepada perusahaan-perusahaan publik dengan praktik GCG terbaik.
Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb, Widi Hartoto mengatakan, bank bjb senantiasa menerapkan prinsip tata kelola perusahaan yang baik atau Good Corporate Governance (GCG) dalam setiap proses bisnis. Bagi bank bjb, penerapkan GCG merupakan hal fundamental untuk mewujudkan prestasi kerja di setiap lini bisnis.

“Penghargaan ini akan menjadi penyemangat bagi bank bjb untuk terus berkomitmen untuk menjadikan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik sebagai dasar pijakan dalam menjalankan kegiatan usahanya. Serta menjadi pemicu bagi bank bjb untuk terus memberikan pelayanan prima hingga dapat terus berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional,” ucap Widi.

Widi menambahkan, penghargaan ini juga akan menjadi semangat bagi seluruh insan perseroan untuk terus mempertahankan kinerja terbaik sekaligus berinovasi demi mengakselerasi pertumbuhan bank bjb sesuai dengan prinsip tata kelola yang baik.

Penerapan prinsip GCG yang konsisten dan terjaga baik oleh bank bjb, telah berhasil memberikan dampak positif, sehingga kualitas bisnis terjaga dengan baik. Penerapan GCG juga diyakini akan membentuk karakter perusahaan yang kuat dan adaptif untuk menghadapi tantangan yang diperlukan ada dalam rangka mengakselerasi pertumbuhan usaha.

Demi memperkuat penerapan GCG di semua lini, bank bjb secara konsisten melakukan perbaikan dan mitigasi risiko terhadap area titik rawan gratifikasi dengan melibatkan stakeholder bank bjb. Hal ini sejalan dengan komitmen perseroan dalam mengimplementasikan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (GCG) dengan menciptakan lingkungan pengendalian yang transparan dan akuntabel.

Ditegaskan Widi, bank bjb senantiasa menjalankan tata kelola perusahaan dan manajemen risiko serta kepatuhan yang baik dalam seluruh proses bisnisnya.
“Hal tersebut merupakan bagian dari komitmen kami untuk mencapai visi dan misi pertumbuhan perusahaan. Sekaligus juga memberikan kontribusi terbaik bagi masyarakat,” ujarnya.

Penghargaan pada IICD akan menjadi pelecut semangat bagi seluruh insan bank bjb untuk terus mempertahankan kinerja terbaik sekaligus berinovasi demi mengakselerasi pertumbuhan bisnis perseroan, agar tetap mampu menjadi salah satu bank terbesar yang memiliki kontribusi bagi pertumbuhan ekonomi nasional. Pencapaian positif yang diperoleh bank bjb tidak bisa dilepaskan dari peranan penerapan prinsip GCG secara konsisten.

“Penerapan prinsip tata kelola yang baik menjadi salah satu instrumen mitigasi risiko yang berfungsi sebagai jaring pengaman sehingga bank bjb dapat memiliki rasa aman dalam melakukan ekspansi di setiap lini usaha,” tegas Widi.