Kastara.ID, Jakarta – Sebanyak 30 anggota PPSU dikerahkan untuk penanganan tanggul Kali Cipinang dan tembok rumah warga yang jebol diterjang banjir di wilayah Kelurahan Makasar, Makasar, Jakarta Timur (19/2).

Lurah Makasar Arroyantoro mengatakan, tanggul Kali Cipinang yang jebol diterjang banjir terdapat di wilayah RT 08/06. Panjang tanggul tersebut sekitar 2,5 meter.

Sedangkan tembok rumah warga yang jebol berada di bantaran Kali Cipinang wilayah RT 06/07. Tembok bagian belakang rumah itu jebol diterjang banjir sepanjang sekitar 1,5 meter. Akibatnya aliran air dari kali mengalir deras masuk ke dalam rumah warga tersebut.

“Untuk penanganan tanggul dan tembok rumah warga yang jebol, kita kerahkan 30 anggota PPSU. Mereka mengatasinya dengan cara memasang tanggul sementara dari karung pasir. Alhamdulillah kini air tidak meluber lagi dan tidak masuk ke rumah warga yang temboknya jebol,” kata Arroy.

Disebutkan, akibat luapan Kali Cipinang ini sedikitnya ada empat RW yang tergenang. Yakni di RW  04, 05, 06 dan RW 07. Kondisi terparah terdapat di RW 07 karena lokasinya berada di daerah cekungan dan dekat sekali dengan bantaran Kali Sunter.

Dijelaskan Arroy, genangan mulai masuk ke pemukiman warga sekitar pukul 02.00 dinihari dengan ketinggian sekitar 30-50 semtimeter. Namun pada siang hari genangan berangsur-angsur surut. (hop)