Kastara.ID, Merauke – Jalin dan eratkan silaturahmi dalam menjalankan tugas pengamanan perbatasan antar kedua negara yang bertetangga dilakukan oleh Satgas Pamtas Yonif 125/Si’mbisa dan Papua New Guinea Defence Force (PNGDF) di tapal batas.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif 125/Si’mbisa, Letkol Inf Anjuanda Pardosi dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Merauke, Papua, Sabtu (20/6).

Diungkapkan Dansatgas, pertemuan yang dilaksanakan di perbatasan Republik Indonesia–Papua Nugini pada Kamis (18/6), dihadiri lima personel Satgas dipimpin Kapten Inf Hendri Sihombing dan delapan orang personel dari PNGDF dipimpin Second Lieutenant Edy.

“Pertemuan yang dilaksanakan di perbatasan Republik Indonesia–Papua Nugini ini juga dihadiri Babinsa Koramil 1707-16/Sota, Sertu A.L Fugu,” ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan, tujuan dari pertemuan itu untuk memelihara hubungan yang selama ini sudah terjalin dengan Satgas Pamtas yang sebelumnya sehingga diharapkan ke depannya juga senantiasa tetap terjalin dengan baik.

“Selain itu, dalam pertemuan tersebut juga dibahas upaya pencegahan penularan Covid-19 di perbatasan RI-PNG sekaligus merencanakan kegiatan patroli patok bersama,” jelasnya.

“Hubungan kerja sama ini harus kita pelihara, namun harus tetap saling menghormati kedaulatan negara masing-masing, karena tugas kita adalah menjaga, menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah NKRI, serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan negara sebagaimana yang diamanatkan Undang-Undang RI Nomor 34 Tahun 2004,” terang Anjuanda Pardosi.

Anjuanda menambahkan, diharapkan ke depan kerja sama yang melibatkan kedua negara ini tetap terpelihara dan berkelanjutan, khususnya dalam melaksanakan tugas pengamanan patok-patok di wilayah perbatasan RI-PNG.

Sementara Wadan Satgas Yonif 125/Si’mbisa Kapten Inf Hendri Sihombing merasa senang atas suasana keakraban yang ditunjukkan oleh Satgas dan PNGDF.

“Semoga ke depan kerja sama ini tetap terpelihara dengan baik, saling menghormati dan menghargai, sehingga dalam melaksanakan tugas tidak ada kendala,” tuturnya. (wepe)