Tahun Baru

Kastara.ID, Jakarta – Merayakan pergantian tahun, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar sejumlah acara yang dapat dinikmati warga Jakarta dan sekitarnya.

Tak hanya di Balai Kota, acara juga dilaksanakan di sejumlah titik sepanjang Jalan Sudirman-MH Thamrin. Seluruh rangkaian Acara Malam Pergantian Tahun Baru 2020 dilaksanakan pada Selasa (31/12), mulai pukul 17.00 hingga 24.00.

Dasar pelaksanaan kegiatan ini adalah Instruksi Sekretaris Daerah Nomor 122 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Rangkaian Kegiatan Acara Malam Tahun Baru 2020. Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta, Saefullah, dalam konferensi pers di Balairung, Balai Kota Jakarta, Jumat (20/12).

Saefullah menjelaskan, seperti tahun sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar Nikah Massal, yang terdiri dari pernikahan baru dan juga itsbat (pengesahan) nikah.

“Jika tahun sebelumnya acara Nikah Massal diadakan di Lapangan Parkir Thamrin 10, tahun ini acara diselenggarakan di Halaman Balai Kota Jakarta. Acara Nikah Massal dibuka dengan pertunjukan Marawis, Band Akustik, dan Rebana Hadroh pada pukul 17.00,” jelas Saefullah, seperti dikutip dari siaran pers PPID DKI Jakarta, Jumat (20/12). .

Peserta Nikah Massal sebanyak 631 pasang, yang terdiri atas pernikahan baru sebanyak 141 pasang dan itsbat nikah sebanyak 490 pasang. Selain gratis biaya nikah dan istbat, para peserta acara ini juga akan mendapatkan uang mahar senilai satu juta rupiah, dan bingkisan pernikahan. “Nikah Massal Ini dukungan dari Baznas Bazis dan Pemprov DKI Jakarta,” ujarnya.

Selain itu, lanjut Saefullah, terdapat panggung hiburan di lima lokasi, yaitu Halaman Balai Kota Jakarta, Pintu Barat Daya Monas, Jalan Wahid Hasyim (Depan Gedung Jaya), area Bundaran Hotel Indonesia, dan Spot Budaya Dukuh Atas.

Untuk panggung hiburan di area Bundaran Hotel Indonesia, Pemprov DKI Jakarta bekerja sama dengan PT Indosiar Visual Mandiri, dengan menghadirkan sejumlah artis papan atas, salah satunya Rhoma Irama. Panggung Hiburan tersebut dapat disaksikan warga Jakarta pada pukul 19.00–24.00.

Ada pula penampilan Musik Tepi Barat dan Musik Tepi Timur di Terowongan Kendal, Trotoar Halte Menara UOB, Trotoar sekitar Bawaslu RI, Trotoar Depan Sarinah. Penampilan Musik Tepi Barat dan Musik Tepi Timur dapat disaksikan mulai pukul 16.00–22.00.

Seluruh kegiatan ini juga telah diinformasikan kepada pengelola gedung sepanjang Jalan Medan Merdeka Selatan, Jalan MH Thamrin-Jalan Jenderal Sudirman melalui Surat Sekda Nomor 1727/-073 tanggal 16 Desember 2019. Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta akan melakukan penutupan jalan secara berkala untuk persiapan acara, gladi bersih, hingga acara berlangsung.

Persiapan acara atau loading barang pada 24-31 Desember, dilakukan pengaturan lalu lintas pada pukul 00.00-05.00 WIB, agar mobilisasi warga tidak terganggu. Sedangkan, untuk gladi bersih pada 30 Desember 2019, dilakukan pengaturan lalu lintas secara tentatif pukul 14.00-23.00 di sekitar Bundaran HI.

Pada saat acara, 31 Desember 2019, dilakukan penutupan arus lalu lintas di Jl. Medan Merdeka Selatan dimulai pukul 16.00 sampai dengan 23.00 untuk menunjang acara Nikah Massal di Halaman Gedung Balai Kota Jakarta. Untuk kendaraan peserta Nikah Massal akan diarahkan pintu Tenggara Monas (Dekat Gambir).

Kemudian, pada pukul 14.00, penutupan Jl. MH. Thamrin dan Jl. Jend. Sudirman untuk mengkondisikan sekaligus mensterilkan lokasi acara dari kendaraan bermotor untuk selanjutnya dilakukan persiapan acara (memperhatikan situasi di lapangan); Pukul 17.00 sampai dengan 1 Januari 2020 pukul 01.00, penutupan jalan dari arah Utara menuju Selatan dan sebaliknya mulai dari Simpang Harmoni sampai dengan Bundaran Senayan secara keseluruhan.

Pada pukul 20.00 sampai dengan 1 Januari 2020 pukul 01.00, pergerakan kendaraan dari arah timur ke barat maupun arah barat ke timur pada Simpang Jl. Budi Kemuliaan–Jl. Medan Merdeka Selatan, Simpang Jl. Kebon Sirih–Jl. M.H Thamrin, Simpang Jl. Wahid Hasyim–Jl. M.H Thamrin, dan Bundaraan HI ditutup total.

Adapula penutupan ruas jalan yang dilakukan di sejumlah titik, dengan rincian sebagai berikut: – Jl. Majapahit sisi Timur ( Simpang Harmoni) – Jl. Medan Merdeka Utara (depan Gedung Pertamina) – Jl. Veteran 3 – Jl. Medan Merdeka Barat (sisi Barat & Timur) – Jl. Medan Merdeka Selatan (Sisi Utara dan Selatan) – JL. Kebon Sirih (Simpang Jl. Agus Salim dan Simpang Jl.Fachrudin/Milenium) – Jl. KH. Wahid Hasyim (Simpang Sabang dan Simpang Metro Tanah Abang).

Lalu, Jl. Sunda – Simpang Jl. Imam Bonjol (arah Bundaran Hotel IndonesiaI dan Tosari Gedung TCT) – Landmark belok kiri Jl. Jend. Sudirman – Jl. Setiabudi Raya belok kiri Jl. Jend. Sudirman – Jl. Prof. Dr. Satrio belok kiri Jl. Jend. Sudirman (Sampoerna) – Jl. Masjid belok kiri Jl. Jend. Sudirman – Jl. Garnisun (Atmajaya) dan kolong jalur lambat Semangi – Jl. Jend. Gatot Subroto dari Timur menuju Jl. Jend. Sudirman (jalur lambat, simpang susun dan kupingan) – Jl. SCBD belok kiri Jl. Jend. Sudirman – Jalan akses SCBD (BanK CIMB) – Bundaran Senayan (dari Jl. Pattimura dan Jl. Sisingamangaraja) – Jl. Pintu 1 belok kiri Jl. Jend. Sudirman – Jl. Jend. Gatot Subroto dari Barat menuju Jl. Jend. Sudirman (jalur lambat, simpang susun dan kupingan) – Jl. Bendungan Hilir belok kiri Jl. Jend. Sudirman – Jl. KH. Mas Mansyur belok kiri Jl. Jend. Sudirman (Le Meredien) – Jl. Karet Pasar Baru Timur 5 belok kiri Jl. Jend. Sudirman – Kupingan BNI 46 belok kiri Jl. Jend. Sudirman – Jl. Teluk Betung belok kiri ke Jl. Jend. Sudirman – Jl. Kebon Kacang ke Jl. MH. Thamrin – Jl. Budi Kemuliaan – Jl. Museum Selama dilakukan penutupan, lokasi jalan tersebut steril dari lalu lintas kendaraan bermotor dan sepeda (kecuali petugas), serta delman dan gerobak pedagang.

Dishub Provinsi DKI Jakarta juga telah menyiapkan pengalihan lalu lintas, yaitu: – Pengalihan lalu lintas dari Utara – Selatan. Kendaraan dari arah Harmoni yang akan menuju ke Selatan diarahkan/dialihkan melalui Jl. Juanda – Lap. Banteng – Jl. Pejambon – Jl. Ridwan Rais – Tugu Tani – Jl. Samratulangi – Jl. Hos Cokroaminoto dan seterusnya. – Pengalihan lalu lintas dari Selatan – Utara. Kendaraan dari arah Jl. Sisingamaraja, Jl. Pattimura dan Jl. Asia Afrika yg akan menuju ke Utara diarahkan/ dialihkan melalui melalui Jl. Pakubuwono 6 – Jl. Hang Lekir 2 – Jl. Asia Afrika – Jl. Gerbang Pemuda – Jl. Jend. Gatot Subroto – Jl. S. Parman – Jl. Tomang Raya – dan seterusnya.

Untuk memberikan kenyamanan dan kemudahan akses bagi pengunjung, maka khusus Bus Transjakarta Koridor 1 (Blok M – Kota) dan Koridor 2 (Pulogadung – Harmoni) tetap dapat melayani pelanggan, pengalihan rute dilakukan secara situasional dengan mempertimbangkan kondisi lalu lintas yang ada. Pengunjung juga dapat memarkirkan kendaraannya pada 37 lokasi yang telah disediakan.

Sementara, untuk pengamanan Pemprov DKI sudah bekerja sama dengan Polri dan TNI. Dari Kepolisian akan dikerahkan sekitar 6.304 personil dan pasukan TNI 1.010 personil dibantu 1.150 personil Satpol PP serta 600 petugas Dinas Perhubungan.

Untuk penanganan medis, Dinas Kesehatan DKI mengerahkan 26 unit ambulance, 4 unit reaksi cepat (motor), Dokter, 56 tenaga doketr dan perawat, serta 26 driver. Sementara Dinas Lingkungan Hidup menyiagakan 15 unit toilet mobile dan 300 regu comot sweeper. Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan akan menerjunkan delapan unit mobil pemadam. (hop)