Kastara.Id,Depok – Wali Kota Depok  Mohammad Idris menyampaikan sejumlah hal penting bagi Forum Anak Kota Depok yang mengikuti Kompetisi Inovasi Jawa Barat (KIJB) Tahun 2023.

“Ada dua kata kunci yang merupakan bagian dari hidup dan kehidupan agar kita termotivasi dengan acara ini, bukan sekadar kompetisi lalu kita juara, tetapi ini juga bagian dari hidup agar kita tetap semangat berkarya,” tuturnya, saat menghadiri penilaian Kompetisi Inovasi Jawa Barat (KIJB) Tahun 2023 di Aula Edelweiss, lantai 5, Balai Kota Depok, Jumat (22/9).

Menurut  Idris, kata kunci pertama mengenai inovasi yang perlu dihargai sebagai anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa. “Penciptaan kita sendiri sebagai makhluk Tuhan juga inovasi yang harus dihargai, jadi kalau hidup kita selalu berinovasi artinya kita menghargai sifat Tuhan,” ungkapnya.

Ke-dua  yaitu anak-anak, yang dalam berbagai kitab suci selalu disebut sebagai sebuah generasi pemimpin masa depan. “Artinya, ketika kita memiliki peluang memimpin, kita harus mempunyai karya-karya untuk masa depan kepemimpinan di negara kita,” ucapnya.

“Jadi, anak-anakku sekalian inilah yang akan menjadi presiden, menteri-menteri, wali kota, bupati, gubernur, bahkan pemimpin lembaga-lembaga asosiasi,” terangnya.

Idris menambahkan, Forum Anak Kota Depok sudah banyak menorehkan prestasi, baik di level kota, provinsi, hingga nasional.

Untuk itu, sebagai salah satu bentuk apresiasi, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melibatkan anak-anak dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) guna menjaring aspirasi mereka.

“Beberapa tahun ini kita mengikutsertakan anak-anak dalam Musrenbang, mulai dari tingkat RW, kelurahan, hingga kota,” tuturnya.

“Mereka menyampaikan ide-idenya untuk dijadikan sebagai salah satu pelaku dalam pembangunan dan pelayanan masyarakat Kota Depok,” tutupnya.