Kastara.id, Bekasi – Masyarakat Kota Bekasi, Jawa Barat lebih memilih membeli daging beku yang diawetkan di swalayan daripada daging segar yang dijual di pasar tradisional.

Berdasarkan pantauan pada H-2 menjelang Hari Raya Idul Fitri, penjualan daging sapi di pasar Baru Bekasi berkisar antara Rp130.000 sampai Rp140.000 per kilogram. Sedangkan daging beku yang dijual di pasar swalayan harganya berkisar antara Rp 85.000 sampai Rp 100.000.

Tampaknya, perbedaan harga yang cukup jauh antara kedua tempat tersebut membuat masyarakat lebih memilih membeli daging sapi di swalayan. Akibatnya, dari mulai pukul 7.00 WIB masyarakat memadati swalayan di sekitar untuk membeli daging.

“Lebih murah beli di sini (swalayan) daripada di pasar,” ujar Andriani (55) warga Kampung Cerewed, Bekasi Timur, Jumat (23/6).

Daging sapi merupakan komoditas utama yang dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia untuk dihidangkan menjadi berbagai macam hidangan tradisional. Rasanya tidak lengkap apabila makanan yang disajikan pada saat lebaran tanpa masakan olahan dari daging. “Buat dibikin rendang pada saat lebaran, dan dikasih saudara yang datang,” kata Andriani. (npm)