PMI

Kastara.ID, Jakarta – Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mewakili Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri rangkaian Penutupan Bulan Dana PMI Provinsi DKI Jakarta Tahun 2021 sekaligus Launching Digitalisasi Pelayanan Darah pada Unit Donor Darah PMI DKI Jakarta, di The Hall Senayan City Lantai 8, Jakarta Pusat (22/12).

Ia mengapresiasi partisipasi semua pihak dalam mendukung kegiatan kemanusiaan dengan menyukseskan Bulan Dana PMI DKI Jakarta 2021, sehingga dapat melampaui target yang telah ditetapkan.

Meski di tengah pandemi COVID-19, perolehan hasil Bulan Dana PMI DKI Jakarta 2021 dinilai luar biasa oleh Wagub Ariza. Ia pun menegaskan, ini bukan soal angka, tetapi soal nilai kemanusiaan dan kebersamaan dalam kolaborasi kemanusiaan. Bantuan kemanusiaan PMI DKI Jakarta di masa pandemi ini sangat besar dampaknya dan dirasakan manfaatnya bagi mereka yang membutuhkan. Wagub Ariza berharap, kinerja baik ini akan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pelaksanaan berbagai kegiatan sosial kemanusiaan yang dilakukan PMI DKI Jakarta.

“Atas nama Pemprov DKI Jakarta, mewakili Bapak Gubernur, menyampaikan terima kasih dan dukungan kepada PMI DKI Jakarta, serta semua pihak yang telah bekerja keras dalam menyukseskan Bulan Dana PMI 2021 ini. Kami berharap, dana yang terkumpul bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. Ini mengingatkan kita, pentingnya kegiatan kemanusiaan untuk menolong sesama. Salah satunya, melalui penggalangan dana bagi PMI, juga digitalisasi pelayanan darah PMI DKI Jakarta,” ungkap Wagub Ariza dalam sambutannya dikutip dari Siaran Pers PPID Provinsi DKI Jakarta (22/12).

Sebagaimana diketahui, kegiatan Bulan Dana PMI DKI Jakarta 2021 berlangsung selama tiga bulan, dimulai sejak 1 September. Adapun total perolehan dana kegiatan Bulan Dana PMI DKI Jakarta Tahun 2021, yakni sebesar 31,3 miliar Rupiah yang berasal dari berbagai elemen masyarakat. Jumlah tersebut melebihi target yang ditetapkan, yakni sebesar 26 miliar Rupiah atau pencapaian sebesar 120,6%. Pada pelaksanaan Bulan Dana PMI DKI Jakarta 2021 ini, PMI Kota Administrasi Jakarta Timur kembali berhasil memperoleh dana tertinggi.

Pada kesempatan yang sama, Wagub Ariza turut mengapresiasi peningkatan pelayanan PMI DKI Jakarta berupa Digitalisasi Pelayanan Darah pada Unit Donor Darah PMI DKI Jakarta. “Ini memang zamannya era digital. Sangatlah pas dan mendesak untuk kita semua bisa hadir sesuai dengan tuntutan zaman kita saat ini. Kita berharap dengan hadirnya sistem digital ini, semakin memudahkan para pendonor untuk mendonorkan darahnya. Penggalangan pendonor bisa lebih masif, sehingga PMI tidak kekurangan stok darah,” terangnya.

Sementara Ketua Pengurus PMI Provinsi DKI Jakarta Rustam Effendi menyampaikan apresiasi atas peran serta aktif semua pihak dalam menyukseskan Bulan Dana PMI DMI Jakarta 2021, di antaranya Pemprov DKI Jakarta, dunia perbankan, perusahaan swasta, TNI, Polri, serta masyarakat Indonesia, terutama warga DKI Jakarta, yang terus mendukung PMI DKI Jakarta dalam berinovasi dan memberikan pelayanan terbaik dalam kegiatan kepalangmerahan atau kemanusiaan.

“Fokus utama PMI DKI Jakarta untuk tahun 2022 adalah tetap menjalankan berbagai tugas, fungsi serta misi kepalangmerahan, tetapi menitikberatkan pada peningkatan efisiensi dan efektifitas melalui digitalisasi, memanfaatkan teknologi informasi dalam meningkatkan pelayanan darah, secara online dan real-time. Untuk mewujudkannya, maka pada kesempatan ini, PMI DKI Jakarta juga meluncurkan digitalisasi pelayanan darah berupa aplikasi donor darah dan permintaan darah berbasis digital,” papar Rustam.

Selanjutnya, proses integrasi sistem PMI DKI Jakarta dengan JAKI dan Jamkesjak juga akan segera terwujud, sehingga masyarakat semakin mudah mengakses data ketersediaan stok darah maupun kegiatan donor darah di instansi/komunitas masyarakat. Peningkatan layanan melalui digitalisasi ini merupakan hasil dari proses pembelajaran yang diberikan oleh pandemi COVID-19 yang memperlihatkan kebutuhan penyediaan informasi yang lebih cepat, efektif dan efisien, terutama untuk melayani kebutuhan darah dan pelayanan donor darah masyarakat DKI Jakarta dan sekitarnya.

Perlu diketahui, dalam kegiatan penutupan Bulan Dana PMI DKI Jakarta 2021, turut diserahkan penghargaan kepada para donatur dari SKPD, sekolah, BUMN/BUMD, perusahaan/perorangan dengan pengumpul dana tertinggi selama 3 bulan, yaitu September-November 2021. Selain itu, piagam penghargaan juga diserahkan kepada Ketua Panitia Bulan Dana tingkat Provinsi dan Kota/Kabupaten serta PMI yang memperoleh 3 (tiga) terbesar perolehan bulan dana, yakni PMI Kota Administrasi Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Jakarta Barat.

Kemudian diberikan pula penghargaan kepada lima Bank Darah Rumah Sakit Terbaik sepanjang tahun 2021, yaitu RSUD Cengkareng, RS Pluit, RS Grha Kedoya, RS Pantai Indah Kapuk, dan RS Budi Kemuliaan. Penghargaan turut diberikan kepada RS St. Carolus Salemba yang telah melakukan permintaan darah berbasis digital (online) pertama di DKI Jakarta. Saat ini, sudah ada sebanyak 12 dari 49 BDRS yang terhubung secara online dengan UDD PMI DKI Jakarta. Penghargaan tersebut diberikan secara simbolis oleh Wagub Ariza, Rustam Effendi, dan Uus Kuswanto selaku Ketua Panitia Bulan Dana PMI Provinsi DKI Jakarta Tahun 2021.

Di akhir kegiatan, PMI DKI Jakarta mengundang para artis Ibukota dalam kegiatan talkshow yang bertema ‘Peran Digitalisasi pada Rekrutmen Donor Darah di Masa Pandemi’. Selain itu, diluncurkan kartu JakCard edisi khusus donor darah yang dapat mempermudah registrasi donor darah dengan manfaat lain sebagai 3-ticket pada moda transportasi maupun tempat wisata di DKI Jakarta. Peluncuran kartu JakCard tersebut bekerja sama dengan PT Bank DKI. (hop)