UMKM

Kastara.ID, Depok – Kegiatan Gerak Pendampingan Jawa Barat (Jabar) Tahun 2020 berhasil meloloskan empat Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kota Depok. Keempat pelaku UMKM tersebut adalah UMKM cokotten cokelat, UMKM bunatha yoguhrt, UMKM tanabe food, dan UMKM bir pletok anak babeh.

Pembina UMKM Jabar untuk Kota Depok, Cahyadi menerangkan, kegiatan gerak pendampingan yang dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar guna meningkatkan kualitas dan kuantitas pelaku usaha mikro di masa pandemi. Diharapkan mereka dapat bertahan pada situasi seperti saat ini yang berdampak kurang baik terhadap dunia usaha.

“Dari 120 UMKM yang tersebar di Depok, empat di antaranya berhasil lolos seleksi,” ungkapnya seperti dlansir situs resmi Pemkot Depok, Rabu (24/2).

Para pelaku UMKM yang lolos tersebut telah mengikuti penilaian tingkat kota pada 18 Februari lalu. Mereka akan mengikuti proses penilaian tingkat provinsi pada Maret mendatang.

“Penilaian tingkat provinsi ini untuk menentukan UMKM yang sudah bisa naik kelas. Misalnya, dari yang sebelumnya usaha mikro, meningkat menjadi usaha kecil, menengah, hingga besar,” ujarnya.

Sementara bagi yang tidak lolos, akan tetap diberikan pembinaan sehingga terus meningkatkan usahanya dengan mengenal dan mengetahui permasalahan maupun kesulitan yang dihadapi. Mulai dari bahan baku, pengolahan, hingga pemasaran.

“Untuk mendapatkan energi baru dalam meningkatkan daya saing dan bertumbuh di masa pandemi ini dibutuhkan support dari semua kalangan. Baik pemerintah, swasta, maupun para pendamping UMKM,” tandasnya. (lan)