WNA

Kastara.ID, Jakarta – Pihak Angkasa Pura II (Persero) melaporkan jumlah pemudik di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) mengalami peningkatan pada H-10 Lebaran 2022.

Namun demikian, hal ini belum memasuki masa puncak arus mudik pada tanggal 29 sampai 30 April mendatang.

President Director AP II Muhammad Awaluddin menjelaskan, jumlah pergerakan penumpang pesawat di 20 bandara AP II secara kumulatif mencapai sekitar 160 ribu penumpang pada H-10 Lebaran atau 22 April 2022.

“Dari jumlah tersebut pergerakan sebanyak 110.000 penumpang ada di Bandara Soekarno-Hatta,” terang Muhammad Awaluddin dalam siaran persnya, di Jakarta, Senin (25/4).

Pergerakan penumpang pada 22 April yang mencapai 160.000 penumpang tersebut lebih tinggi 14 persen dibandingkan dengan rata-rata harian pergerakan penumpang pada Maret 2022 yang sekitar 140.000 penumpang/hari.

Muhammad Awaluddin menerangkan, puncak arus mudik di bandara-bandara AP II diperkirakan pada 30 April dengan jumlah pergerakan penumpang sebanyak 180.000 penumpang dengan pergerakan 120.000 penumpang ada di Bandara Soekarno-Hatta.

Sementara Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, mulai tingginya lonjakan jumlah pemudik itu karena masyarakat mengikuti anjuran pemerintah untuk mudik lebih awal.

Hal tersebut disampaikannya saat melakukan inspeksi ke Bandara Soekarno-Hatta (24/4).

“Sebelum pergerakan pesawat di Bandara Soekarno Hatta sekitar 600 pergerakan pesawat per hari. Tetapi dua hari ini sudah meningkat menjadi 900 pergerakan per harinya,” tuturnya.

“Dan, okupansi kursi pesawat sudah mendekati 100 persen. Ini berarti anjuran mudik lebih awal sudah dilakukan,” tandasnya. (ant)