Devi Maryori

Kastara.ID, Depok – Pemerintah Kota Depok telah mengambil langkah taktis dengan melakukan rapid test, guna mencegah penyebaran Virus Corona (Covid-19). Terhitung mulai hari ini, seluruh rumah sakit di Kota Depok yang merawat Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sudah melaksanakan rapid test.

“Untuk pelaksanaan rapid test di Depok akan dimulai hari ini secara simultan dari rumah sakit-rumah sakit yang merawat PDP,” kata Wali Kota Depok Mohammad Idris.

Mohammad Idris mengatakan, rapid test ini hanya diperuntukkan bagi PDP dan tenaga kesehatan Rumah Sakit yang memiliki kontak erat dengan pasien positif Covid-19. Serta tenaga kesehatan yang tidak menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap.

“Rapid test hanya untuk PDP dan tenaga kesehatan yang kontak erat dengan pasien positif, dan mereka yang tidak menggunakan APD lengkap,” ujarnya.

Sementara Direktur RSUD Depok Devi Maryori di ruang kerjanya, Kamis (26/3), mengatakan, untuk PDP sebanyak 16 orang dan 7 orang dirawat di ruang isolasi RSUD Depok. Sedangkan 4 orang sudah diperbolehkan pulang dalam keadaan baik, orang dalam pemantauan (ODP) berjumlah 25 orang per tanggal 26 Maret.

”Warga Depok belum ada orang yang positif kena Virus Corona (Covid-9) yang masuk Rumah Sakit Umum Daerah Depok,” papar Devi. (*)