Kastara.ID, Jakarta – Kepastian Liverpool menjadi juara Liga Inggris musim 2019/2020 disambut suka cita semua fans dan suporter. Maklumlah, ini adalah gelar domestik pertama Liverpool sejak 1990 silam.
Namun keberhasilan tersebut justru mengundang kekecewaan fas klub rival, yakni Manchester United (MU). Bahkan para fans melarang klub berjuluk Setan Merah itu mengucapkan selamat kepada Liverpool.
Pihak klub tampaknya bakal memenuhi permintaan itu. Terbukti hingga Sabtu (27/6) belum terlihat adanya ucapan selamat dari MU kepada Liverpool. Padahal dalam kurun waktu tersebut, MU sudah mengunggah beragam cuitan di akun twitter resminya.
Selain pihak klub, fans juga melarang pemain mengucapkan selamat. Seorang fans bernama Abdirahman, melalui akun twitternya mengancam bakal menampar pemain jika mengucapkan selamat atas keberhasilan klub berjuluk The Reds menjadi juara Premier League.
Sedangkan suporter bernama Jack mengancam akan memblok tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer itu jika memberikan selamat kepada tim asuhan Jurgen Klopp. Suporter lain bahkan meminta MU diam dan tidak mengatakan apapun terkait kesuksesan Liverpool pada musim ini.
Namun tindakan berbeda dilakukan pelatih legendaris MU, Sir Alex Ferguson. Pelatih yang membawa MU juara 13 kali Liga Inggris itu telah mengucapkan selamat kepada Liverpool. Hal ini disampaikan legenda Liverpool Kenny Dalglish.
Seperti diketahui, Liverpool berhasil mengunci gelar setelah pada pertandingan Jumat (26/6) Manchester City takluk dari Chelsea 1-2. Padahal Manchester City adalah satu-satunya pesaing yang tersisa bagi Liverpool. Akibatnya The Red menjadi juara tanpa bertanding.
Liga Inggris menyisakan tujuh pertandingan. Namun poin Liverpool tak mungkin terkejar oleh para rivalnya. The Reds unggul 23 poin dari The Citizens.
Meski menjadi juara pada musim ini, Liverpool masih kalah dibanding MU sebagai pengumpul juara terbanyak. MU sudah 20 kali menjadi juara, unggul dari Liverpool yang 19 kali menjadi kampiun Liga lnggris. (tra)