Headline

Kasus Tewasnya Wartawan di Kotabaru Dipantau Komnas HAM

Kastara.id, Jakarta – Terkait kasus kematian wartawan media online M. Yusuf yang meninggal dalam tahanan Lapas Kelas II B Kotabaru, Kalimantan Selatan, Tim Komnas HAM melakukan pemantauan.

Menurut Komisioner Komnas HAM Hairansyah, setelah pihaknya melakukan pemantauan, walaupun masih menunggu hasil aoutopsi kematian M Yusuf, Komnas HAM berpendapat tak terlepas dari proses penahanan yang bersangkutan sehingga terjadi penurunan kondisi kesehatannya.

“Sejak awal pihak keluarga sudah menyampaikan M. Yusuf mengidap penyakit jantung dan memerlukan kontrol dokter secara rutin. Demikian halnya, penangguhan penahanan sudah diminta oleh pihak keluarga agar M. Yusuf bisa mendapatkan perawatan intensif dan rutin. Namun tidak dipenuhi pihak kepolisian dan kejaksaan,” kata Hairansyah dalam keterangan resminya di Jakarta, Jumat (27/7).

Hairansyah menambahkan, penempatan M Yusuf sebagai tahanan titipan Lapas Kelas II B Kotabaru yang melebihi kapasitas, patut diduga mempercepat menurunnya kondisi kesehatan yang bersangkutan sampai akhirnya meninggal dalam tahanan.

Komnas HAM pun meminta kepada Kapolda Kalimantan Selatan untuk menindaklanjuti penanganan peristiwa kematian M. Yusuf serta menginformasikan hasil otopsi kepada pihak keluarga dan masyarakat.

“Komnas HAM juga meminta dilakukan evaluasi terkait kapasitas rutan di Polda, Polres, dan meminta pihak Kejaksaan Negeri Kotabaru untuk melakukan evaluasi pengawasan terhadap tahanan titipan kejaksaan di Lapas Kelas II Kota baru,” kata Hairansyah.

Komnas HAM juga memberikan rekomendasi kepada Dirjen Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM agar mengevaluasi kondisi lapas, kapasitas tahanan agar memberikan suasana yang sehat untuk tahanan. Komnas HAM juga meminta agar menambah fasilitas klinik kesehatan di dalam lapas.

Hairansyah menyebut, M. Yusuf ditangkap pada 5 Maret 2018 karena telah memberitakan soal konflik tanah antara masyarakat Pulau Laut Tengah dengan PT MSAM di Pulau Laut, Kalimantan Selatan. Di dalam Lapas, Minggu (10/6), Yusuf mengeluh sesak napas dan sakit di dada disertai muntah-muntah. Petugas lapas membawa Yusuf ke Rumah Sakit Umum Daerah Kotabaru dan dikembalikan ke lapas sebelum akhirnya jurnalis itu meninggal. (rud)

Leave a Comment

Recent Posts

Menjodohkan Anies-Ahok di Pilgub Jakarta?

Kastara.ID, Jakarta - Banyak tokoh nasional yang diwacanakan potensial maju pada Pilgub Jakarta 2024. Soal…

Meninjau Langsung Lokasi Banjir di RT 04 RW 08 Kelurahan/Kecamatan Cipayung

Kastara.Id,Depok - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok berkomitmen untuk menyelesaikan persoalan banjir di Jembatan Kali Pesanggrahan…

Ahli Waris Kampung Bojong Malaka Gelar Silaturahmi dan Doa Bersama

  Kastara.Id,Depok - Ahli waris Kampung Bojong Malaka mengadakan halal bihalal dan doa bersama agar…

Nuroji : Gerindra Sudah Mengantongi Dua Nama Supian Suri dan Yeti Wulandari Untuk Walikota dan Wakilnya

Kastara.Id,Depok- Nuroji anggota DPR RI Fraksi Gerindra  terpilih kembali di Pileg 2024 menghadiri undangan acara…

Pemerintah Kota Depok Harus Ada BPR Untuk Peningkatan Ekonomi Daerah

Kastara.Id,Depok - Pemerintah Kota Depok, Jawa Barat akan membentuk Bank Perkreditan Rakyat atau BPR sebagai…

Paripurna DPRD Depok Dalam Rangka Memperingati HUT Depok ke-25

Kastara.Id,Depok- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Depok menggelar Rapat Paripurna dalam rangka memperingati HUT…