Categories: Berita

Bonus Demografi Jadi Peluang Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Kastara.id, Jakarta – Bonus demografi menjadi peluang strategis bagi Indonesia untuk melakukan percepatan pembangunan ekonomi, dengan dukungan ketersediaan sumber daya manusia usia produktif dalam jumlah signifikan.

Badan Pusat Statistik (BPS) memperkirakan, Indonesia akan menikmati era bonus demografi pada tahun 2020-2035. Pada masa tersebut, jumlah penduduk usia produktif diproyeksi berada pada grafik tertinggi sepanjang sejarah, mencapai 64 persen dari total jumlah penduduk Indonesia yang sebesar 297 juta jiwa.

“Rasio usia produktif di atas 64 persen sudah lebih dari cukup bagi Indonesia untuk melesat menjadi negara maju. Ini adalah rasio usia produkif terbaik Indonesia yang mulai kita nikmati nanti tahun 2020 dan akan berakhir pada tahun 2035,” kata Menteri Pemuda dan Olah Raga Imam Nahrawi dalam upacara peringatan hari sumpah pemuda di Palangkaraya, Jumat (28/10).

Namun Menpora mengingatkan bahwa jumlah yang besar tidaklah cukup tanpa diimbangi dengan kualitas yang baik. “Tugas kita semua untuk menjadikan bonus demografi ini memiliki makna bagi percepatan pembangunan di Indonesia,” ujarnya.

Ia menambahkan, bonus demografi menjadi kesempatan bagi Indonesia untuk memastikan percepatan pembangunan ekonomi menjadi negara maju sejajar dengan negara-negara besar lainnya. “Di depan mata kita ada MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN) dan Perdagangan bebas Asia dan dunia. Saatnya Pemuda Indonesia membangun visi yang besar menatap dunia,” katanya.

Pada saat yang sama, ia juga mengapresiasi pencapaian pemuda Indonesia yang telah berkontribusi menggerakkan roda perekonomian nasional. Data BPS juga menyebutkan, industri kreatif telah menyumbang 7 persen dari total Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia. Tahun 2015, terdapat 62 start up Indonesia yang kebanjiran dana investasi hingga puluhan triliun rupiah.

Sementara itu, menurut data Kementerian Perdagangan, omzet belanja online (e-commerce) Indonesia tahun 2015 telah mencapai lebih dari Rp 200 triliun. “Jika tren ini bisa dikelola dengan baik, maka perekonomian Indonesia akan maju pesat,” ujar Menpora. (mar)

Leave a Comment

Recent Posts

Nuroji : Gerindra Sudah Mengantongi Dua Nama Supian Suri dan Yeti Wulandari Untuk Walikota dan Wakilnya

Kastara.Id,Depok- Nuroji anggota DPR RI Fraksi Gerindra  terpilih kembali di Pileg 2024 menghadiri undangan acara…

Pemerintah Kota Depok Harus Ada BPR Untuk Peningkatan Ekonomi Daerah

Kastara.Id,Depok - Pemerintah Kota Depok, Jawa Barat akan membentuk Bank Perkreditan Rakyat atau BPR sebagai…

Paripurna DPRD Depok Dalam Rangka Memperingati HUT Depok ke-25

Kastara.Id,Depok- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Depok menggelar Rapat Paripurna dalam rangka memperingati HUT…

Jokowi dan Gibran Pas Berlabuh di PSI atau Golkar

Kastara.ID, Jakarta - PDI Perjuangan (PDIP) dengan tegas menyatakan, Joko Widodo (Jokowi) dan Gibran Rakabuming…

Alhamdulilah SK sudah diberikan Imam Budi Hartono

Kastara.Id,Depok - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu  resmi memberikan Surat Keputusan (SK) rekomendasi…

Bukti Keseriusan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok Dalam Menunjukkan Prestasi

Kastara.Id,Depok - Prestasi membanggakan kembali diraih Kota Depok. Di awal tahun 2024 ini, Kota Depok…