Jakpreneur

Kastara.ID, Jakarta – Rangkaian kegiatan Jakpreneur Fest 2021 Bangkit Bersama Shopee telah memasuki puncak acara dengan digelarnya Malam Apresiasi Jakpreneur 2021 yang diselenggarakan di Museum Bank Mandiri, Jakarta Barat (24/10).

Kolaborasi Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI bersama marketplace kenamaan ini menjadi wujud nyata pengembangan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Ibukota untuk memasuki dan makin dikenal di pasar global.

Melalui kegiatan ini Pemprov DKI Jakarta, Jakarta Experience Board (JXB) dan Shopee memberikan apresiasi kepada pemenang kategori Digital Learner, Eksportir Terbaik Jakarta, dan kategori Pertumbuhan UKM Terbanyak yang telah berhasil melewati periode Kompetisi Bisnis dalam program Jakpreneur Fest 2021.

Dalam malam apresiasi ini, Pemprov DKI Jakarta juga menyepakati kerja sama untuk pengembangan UMKM DKI Jakarta bersama dengan perusahaan e-commerce Shopee. Malam Apresiasi menjadi bagian dari Jakpreneur Fest 2021 yang dimulai sejak bulan Mei 2021 lalu.

UMKM merupakan titik tumpu yang memiliki andil besar dalam perputaran roda perekonomian Indonesia, termasuk untuk para pelaku usaha lokal di DKI Jakarta. Terdapat 1,1 juta UMKM di Jakarta yang berpotensi untuk dikembangkan melalui sinergi antara pihak pemerintahan dan instansi swasta guna berkontribusi dalam percepatan pemulihan ekonomi nasional.

Serangkaian program Jakpreneur Fest 2021 yang digagas oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, JXB dan Shopee diharapkan dapat membawa UMKM Jakarta naik kelas, bahkan hingga dapat menembus pasar global.

Hadirnya Jakpreneur Fest 2021 Bangkit Bersama Shopee disambut baik oleh Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki. Menurutnya, sinergi antara pemerintah dan pihak swasta seperti Shopee dapat mewujudkan ekosistem digital untuk UMKM dapat bersaing secara global.

“Jakpreneur Fest ini merupakan solusi bagi UMKM di tengah pandemi COVID-19. Kita tahu pandemi telah berdampak besar bagi UMKM, baik supply dan demand. Berbagai upaya kolaborasi antara pemerintah dengan e-commerce dilakukan untuk membantu UMKM di tengah menurunnya daya beli masyarakat. Kami memiliki catatan, UMKM yang bisa bertahan adalah yang bertumpu di ekosistem digital,” ujarnya, seperti dikutip dari siaran pers (27/10).

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang telah membangun Jakpreneur bersama. Anies menjelaskan, pada prinsipnya Jakarta perlu membentuk ekosistem yang sehat agar UMKM dapat berkembang.

“Prinsip kami bukan mengecilkan yang besar, tetapi membesarkan yang kecil. Jakpreneur menjadi bagian dari janji kita, bahwa dengan adanya 44 pusat pendampingan ditargetkan hadirnya 200.000 wirausaha baru. Namun, target ini tidak tercapai, tetapi terlampaui sejumlah 281.000 UMKM baru,” bebernya.

Anies menegaskan, keberhasilan ini adalah upaya kolaborasi dan berharap Malam Apresiasi Jakpreneur Fest ini menjadi ajang penghargaan bagi pribadi-pribadi yang patut menjadi contoh.

Direktur Shopee Indonesia, Handhika Jahja menyampaikan komitmen Shopee yang sejalan dengan Pemprov DKI Jakarta dalam hal perkembangan UMKM menuju ekspor.

“Kami senang dapat menjadi mitra strategis pemerintah melalui kegiatan ini. Kami melihat adanya potensi besar dari UMKM di DKI Jakarta,” ucapnya.

Ia menambahkan, Shopee menjadi rumah bagi lebih dari ratusan ribu UMKM aktif yang ada di Jakarta dengan puluhan ribu di antaranya telah berhasil ekspor bersama Shopee.

“Ini menandakan bahwa terdapat banyak potensi UMKM di Jakarta yang siap untuk dibina agar dapat menembus pasar global sehingga turut berkontribusi dalam percepatan pemulihan ekonomi,” tuturnya.

Sementar Direktur Utama Jakarta Experience Board Novita Dewi menuturkan, JXB sebagai katalisator program-program Pemprov DKI Jakarta terus berkontribusi dalam upaya pengembangan UMKM Jakarta.

“Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bersama Jakarta Experience Board dan Shopee Indonesia berkolaborasi dalam Jakpreneur Festival (Jakpreneur Fest) 2021 Bangkit Bersama Shopee,” tandasnya.

Untuk diketahui, penandatanganan program kerja sama untuk UMKM di DKI Jakarta dilakukan oleh Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) DKI Jakarta, Elisabeth Ratu Rante Allo bersama Direktur Shopee Indonesia, Handhika Jahja.

Kerja sama ini termasuk mencakup:
1. Pertukaran data dan informasi dalam rangka pelatihan, pembinaan, dan pendampingan untuk UMKM Jakarta menuju ekspor. Shopee akan menyelenggarakan pelatihan, pendidikan dan workshop terkait ekspor

2. Melakukan penyaluran modal untuk pelaku usaha berupa voucher toko, voucher iklan, program gratis yang diberikan, hingga promosi bisnis pelaku UMKM di Shopee

3. Memfasilitasi branding bisnis UMKM melalui kampanye dan perluasan pemasaran produk melalui platform Shopee, bahkan promosi ke negara tujuan ekspor melalui fitur pemasaran online

Saat penyelengaraan malam apresiasi tersebut, Pemprov DKI Jakarta dan Shopee juga memberikan apresiasi kepada para pemenang Kompetisi Bisnis di program Jakpreneur Fest 2021 di antaranya adalah Ridwan Hermantoyo – GGS Fashion untuk kategori Digital Learner; Adelia Abidin – Create Baju Official untuk kategori Eksportir Terbaik Jakarta; dan Eric Evan – Yelonix untuk kategori Pertumbuhan UKM Terbanyak.

Para pemenang kemudian akan mendapatkan edukasi dan pelatihan lanjutan di Kampus UMKM Shopee Ekspor Jakarta yang akan didirikan pada November 2021 mendatang.

Penghargaan yang diberikan, diharapkan dapat menjadi motivasi untuk UMKM di DKI Jakarta agar dapat terus berkembang secara optimal untuk naik kelas. Selain itu, terdapat juga Pemilihan Jakpreneur Terbaik yang merupakan salah satu bentuk apresiasi untuk para anggota Jakpreneur yang menunjukkan kinerja terbaik setelah mengikuti rangkaian pelatihan pada Penyelenggaraan

Pengembangan Kewirausahaan Terpadu melalui platform Jakpreneur. Melalui Dinas PPKUKM DKI Jakarta, Jakpreneur Fest 2021 Bangkit Bersama Shopee, menjadi bagian dalam rangkaian HUT-494 Tahun Jakarta yang mengusung tema Jakarta Bangkit. Untuk rangkaian acara pameran foto, digelar di Mbloc dan Terowongan Kendal.

Setelah itu, dilanjutkan dengan membuka kompetisi bisnis yang diumumkan pada puncak acara yaitu saat malam apresiasi. Peserta Kompetisi Bisnis berkesempatan untuk memenangkan hadiah uang tunai dengan jumlah total mencapai Rp 90 juta rupiah. Selain kompetisi bisnis, para pelaku UMKM juga dilatih oleh para mentor-mentor dari berbagai industri lewat ‘kelas super’ dan ‘kelas personal’.

Materi pelatihan ini dapat diakses secara gratis oleh seluruh masyarakat melalui jakpreneurfest.com dan kanal YouTube Pemprov DKI Jakarta. Rangkaian kegiatan ini akan dilanjutkan dengan bazaar yaitu Pasar Jakpreneur 2021 yang akan dilaksanakan mengikuti situasi dan kondisi pandemi di DKI Jakarta. (hop)