Prasetio Edi Marsudi

Kastara.ID, Jakarta – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi meminta agar jajaran Satpol PP lebih humanis, namun juga memiliki ketegasan dalam melaksanakan tugas.

Hal itu disampaikan Pras saat memonitor langsung rapat pembahasan dan pendalaman Kebijakan Umum APBD dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) antara Komisi A dengan Satpol PP DKI Jakarta.

Pras mengatakan, pendekatan yang humanis dan persuasif sangat penting dikedepankan oleh Satpol PP untuk meminimilisir potensi terjadinya kontak fisik saat penertiban berlangsung.

“Saya ingin Satpol PP ini juga tegas, jangan sampai kalah dengan mereka yang justru melanggar aturan,” ujarnya, di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (31/10) malam.

Pada kesempatan itu, Pras juga meminta jajaran Satpol PP dapat menindak griya-griya pijat yang justru disalahgunakan menjadi tempat prostitusi.

“Saya apresiasi, Satpol PP Jakarta sudah melakukan penindakan-penindakan. Ini perlu diikuti oleh Satpol PP dari wilayah lainnya di Jakarta,” terangnya.

Ia menambahkan, berkaitan dengan penyelenggaraan Formula E di tahun 2020, Satpol PP DKI Jakarta juga harus memiliki kesiapan untuk membantu kesuksesan penyelenggaraan event itu.

“Tahun depan, kita akan menyelenggarakan Formula E di kawasan Monas. Untuk kebutuhan personel Satpol PP harus dipersiapkan dengan baik karena ini event berskala internasional,” tandasnya. (hop)