Headline

Kenaikan Harga BBM Memicu Inflasi di Bulan Maret

Kastara.id, Jakarta – Kebijakan menaikkan harga BBM jenis Pertamax, Pertamax Turbo, dan juga Pertalite berdampak menjadi penyumbang terbesar inflasi Maret. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat terjadi inflasi di bulan Maret 2018 sebesar 0,20 persen, lebih tinggi dibanding Maret 2017 yang mencatatkan deflasi 0,02 persen.

Hal itu diungkapkan Kepala BPS Suhariyanto dalam jumpa pers di Jakarta, Senin (2/4). “Kenaikan harga Pertamax sebesar Rp 300 dan Pertamax Turbo di akhir Februari masih terasa dampaknya di Maret 2018. Ditambah kenaikan harga Pertalite Rp 200 di pertengahan Maret 2018,” katanya.

Menurutnya, kenaikan inflasi bahan bakar akibat penyesuaian harga bensin tersebut pada Maret 2018 sebesar 0,04 persen.

Kenaikan harga bahan bakar minyak tersebut membawa kelompok pengeluaran harga Transportasi, Komunikasi, dan Jasa Keuangan mengalami inflasi hingga 0,28 persen, dan memberi andil 0,05 persen terhadap inflasi umum.

Kenaikan inflasi tinggi juga dicatat BPS terjadi pada kelompok pengeluaran sandang dengan inflasi 0,36 persen, serta tarif kesehatan dengan inflasi 0,37 persen.

Sedangkan kelompok pengeluaran bahan makanan menyumbang inflasi 0,14 persen dengan andil terhadap inflasi umum sebesar 0,05 persen; dan tarif pengeluaran makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau mengalami inflasi 0,26 persen dengan andil 0,04 persen terhadap inflasi umum.

Dalam kelompok pengeluaran bahan makanan, terjaganya pasokan beras menyebabkan penurunan harga beras. Pada bulan ketiga tahun ini, harga beras menyumbang deflasi sebesar 0,10 persen.

Harga makanan yang mencatatkan inflasi adalah cabai merah dengan andil 0,07 persen, bawang merah dengan andil 0,04 persen, dan cabai rawit dengan andil 0,02 persen.

“Untuk pengeluaran makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau, yang paling dominan adalah inflasi dari rokok kretek filter dengan andil 0,01 persen,” kata Suhariyanto.

Andil inflasi inti masih tinggi terhadap inflasi Maret 2018 yakni sebesar 0,10 persen dengan kenaikan inflasi 0,19 persen. Sedangkan inflasi dari harga yang diatur pemerintah sebesar 0,20 persen dengan andil 0,05 persen.

“Inflasi dari komponen harga bergejolak sebesar 0,15 persen dengan andil 0,05 persen,” tuturnya.

Dengan inflasi Maret 2018 sebesar 0,20 persen, maka inflasi tahun kalender tercatat mencapai 0,99 persen (year to date) dan inflasi tahun ke tahun mencapai 3,4 persen. (mar)

Leave a Comment

Recent Posts

Nuroji : Gerindra Sudah Mengantongi Dua Nama Supian Suri dan Yeti Wulandari Untuk Walikota dan Wakilnya

Kastara.Id,Depok- Nuroji anggota DPR RI Fraksi Gerindra  terpilih kembali di Pileg 2024 menghadiri undangan acara…

Pemerintah Kota Depok Harus Ada BPR Untuk Peningkatan Ekonomi Daerah

Kastara.Id,Depok - Pemerintah Kota Depok, Jawa Barat akan membentuk Bank Perkreditan Rakyat atau BPR sebagai…

Paripurna DPRD Depok Dalam Rangka Memperingati HUT Depok ke-25

Kastara.Id,Depok- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Depok menggelar Rapat Paripurna dalam rangka memperingati HUT…

Jokowi dan Gibran Pas Berlabuh di PSI atau Golkar

Kastara.ID, Jakarta - PDI Perjuangan (PDIP) dengan tegas menyatakan, Joko Widodo (Jokowi) dan Gibran Rakabuming…

Alhamdulilah SK sudah diberikan Imam Budi Hartono

Kastara.Id,Depok - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu  resmi memberikan Surat Keputusan (SK) rekomendasi…

Bukti Keseriusan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok Dalam Menunjukkan Prestasi

Kastara.Id,Depok - Prestasi membanggakan kembali diraih Kota Depok. Di awal tahun 2024 ini, Kota Depok…