Kastara.ID, Jakarta – Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi Tahun 2019 Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berlangsung di 28 lokasi seluruh Indonesia dalam sebulan ini. Ada penambahan lokasi dari yang semula tujuh titik untuk menghindari kemungkinan penyebaran Covid-19.
“Penambahan ini untuk meminimalisir pergerakan peserta antar provinsi dan mencegah penyebaran COVID-19 karena pergerakan peserta,” ujar Sekretaris Jenderal KKP Antam Novambar di Jakarta, Rabu (2/9).
Jumlah peserta SKB Pengadaan CPNS KKP kali ini sebanyak 1.115 orang. “Mereka memperebutkan posisi Formasi Umum dan Khusus; Jabatan Ahli Pertama Pranata Komputer dan Ahli Pertama Statistisi; Jabatan Kelasi, Oiler dan Operator Speedboat; serta Jabatan Ahli Pertama Pranata Laboratorium Pendidikan,” urai Antam.
Lebih jauh Kepala Biro Sumber Daya Manusia Aparatur KKP, Ummi Windriani menerangkan bahwa ujian SKB terbagi dalam tiga bagian, yakni Computer Assisted Test (CAT) dan Teknis Pengelolaan Laboratorium; Tes Psikologi; serta Wawancara, Praktek Kerja dan Pengamatan Fisik dan Keterampilan (PFK). Bobot penilaian terbesar adalah CAT mencapai 50 persen.
“Tes PFK untuk jabatan Kelasi, Oiler dan Operator Speedboad. Untuk CAT lokasi tesnya di kantor regional/UPT BKN, sedangkan tes psikologi dan wawancara di UPT KKP,” jelas Ummi.
Antam memastikan pula pelaksanaan SKB mengikuti protokol kesehatan Covid-19 sesuai Keputusan Menteri Kesehatan RI No.HK.01.07/MENKES/382/2020. Metode SKB yang semula tatap muka pun diubah menjadi dengan aplikasi dan daring/online.
“Tetapi peserta masih harus tetap berada di lokasi ujian/UPT yang ditentukan untuk menghindari perjokian,” tegas Antam.
Adapun informasi lebih lanjut terkait detail lokasi dan waktu pelaksanaan SKB Pengadaan CPNS KKP dapat dilihat pada laman www.ropeg.kkp.go.id/indeks-