KA Bandara Soetta

Kastara.id, Jakarta – Direktur Utama PT Angkasa Pura II (persero), Muhammad Awaluddin mengatakan telah menambah waktu pengoperasian kereta layang (KALAYANG) atau KA Bandara Soekarno-Hatta menjadi 20 jam per hari. Hal ini untuk mempermudah mobilisasi perpindahan penumpang dari stasiun bandara menuju terminal.

Pengoperasian selama 20 jam KA bandara tersebut, lanjut Awaluddin, dimulai pada pukul 04.27 sampai 00.17 WIB atau menyesuaikan jadwal kedatangan kereta bandara di stasiun akhir Bandara Internasional Soekarno-Hatta, dan 4 jam sisanya dipergunakan untuk daily maintenance, serta istirahat.

“Per tanggal 2 Januari 2018 pengoperasian KALAYANG mulai menggunakan lintasan dual track dengan total panjang 3.070 meter dengan menggunakan dua unit KALAYANG dengan headway 13 menit di masing-masing shelter KALAYANG,” jelas Awaluddin (2/1).

Awaluddin menambahkan, dengan adanya integrasi antara kereta bandara dan KALAYANG merupakan inovasi layanan dalam memberikan kepastian, kecepatan, dan kenyamanan penumpang saat tiba di Soekarno-Hatta sehingga connecting time dari dan menuju, serta didalam Bandara Soekarno-Hatta dapat menjadi lebih efektif dan efisien.

“Kami berharap dengan adanya fasilitas-fasilitas baru ini dapat mengantarkan Bandara Internasional Soekarno-Hatta sebagai salah satu bandara terbaik di dunia yang masuk di jajaran Skytrax bintang 5,” katanya.

Selain itu, Awaluddin juga menyinggung soal pengembangan Bandara Soekarno-Hatta kedepannya, yaitu pembangunan runway ketiga untuk meningkatkan kapasitas pesawat menjadi 112 pergerakan per jam, pembangunan East Cross Taxiway untuk mengefesiensikan pergerakan pesawat di taxiway, serta rencana pengembangan terminal 4 untuk peningkatan kapasitas penumpang di Bandara Soekarno-Hatta. (mar)