Batik Depok

Kastara.ID, Depok – Pemerintah Kota Depok melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian dan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Depok menggelar Depok Fashion Festival (DeFF) 2022 di Hotel Bumi Wiyata, Ahad (3/7). Acara Depok Fashion Festival ini dihadiri Sri Utomo, Fitriawan, dan Ketua dan Wakil Dekranasda dan para Camat se-Kota Depok.

Acara tersebut menampilkan busana Batik Depok dari 19 desainer asal Kota Depok dan satu dari Jakarta.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok Supian Suri mengatakan, sangat mendukung kegiatan Depok Fashion Festival karena mampu mendorong perekonomian khususnya para pelaku yang terlibat, baik yang tukang jahitnya, yang membuat desain pakaiannya, bahkan para peragawati model pakaiannya ikut terlibat.

“UMKM dan fashion mampu menyumbangkan dukungan mempertahanan perekonomian,” kata Supian Suri.

Supian Suri berharap Depok Fashion Festival akan berlanjut sebagai agenda tiap tahun di Kota Depok dan ajang ini merupakan awal peluang masyarakat di dunia fashion karena memiliki potensi besar dan banyak orang yang terlibat.

“Kita punya harapan besar acara ini. Menjadi titik awal dan peluang. Karena tren sebuah model pakaian tidak terlepas dari modelnya, karena tiap tahun model pakaian akan berubah sesuai perkembangan zaman. Kami berharap kedepan lebih bagus lagi acaranya bahkan meriah lagi melibatkan banyak pihak dan menjadi harapan titik yang mempunyai kemajuan fashion di Depok,” tutur Supian Suri.

Untuk itu Pemerintah Kota Depok akan mengadakan setiap tahun sekali dan mengundang para desainer.

“Kita harap kreatif dunia fashion dari orang Depok. Tentunya bagi orang yang memiliki kreatif dan bisa mengharumkan nama Kota Depok jika batik kita dikenal,” ungkap Supian Suri.

Supian Suri menambahkan, fashion memiliki nilai ekonomi besar dan sudah menjadi kebutuhan gaya hidup atau lifestyle masyarakat.

“Fashion diharapkan bisa angkat nama Depok. Terutama batik asli Depok,” kata Supian Suri.

Sementara Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Depok Zamrowi mengatakan, kegiatan ini merupakan terobosan untuk lebih mengenalkan para desainer terbaik yang dimiliki Kota Depok dengan beragam hasil karya yang membanggakan.

“Acara DeFF memperkenalkan buasana sopan dan santun. Selain itu sebagai wadah pegiat perancang asal Depok di bidang busana,” kata Zamrowi.

Bahkan para Camat ikut memperagakan batik Depok di depan para penonton dengan langkah yang pasti menggandeng istrinya di atas cat walk. (*)