Kastara.ID, Jakarta – Ledakan bom mobil di sebuah kota perbatasan Suriah Utara dengan Turki menewaskan 13 orang dan 20 luka-luka (2/11).
Pihak Kementerian Pertahanan Turki menyalahkan pejuang Kurdi Suriah atas serangan itu dan mengutuk keras dan meminta masyarakat internasional untuk mengambil sikap menentang organisasi teror kejam ini.
Untuk diketahui, bulan lalu Turki menyerbu Suriah timur laut untuk mengusir para pejuang Kurdi Suriah, yang mereka anggap sebagai teroris karena berkaitan dengan pemberontakan Kurdi di Turki.
Hari Sabtu yang lalu, Pasukan Demokratik Suriah yang dipimpin Kurdi mengatakan para pejuang Kristen sekarang akan mengawasi keamanan di wilayah Suriah utara yang telah menjadi saksi pertempuran antara pasukan yang didukung Turki dan milisi yang dipimpin Kurdi.
Pejuang yang didukung Turki telah maju di Suriah utara sejak bulan lalu, yang mengarah pada pemindahan sekitar 200.000 orang.
Ada kekhawatiran di desa-desa Kristen tentang kemungkinan kekerasan yang dilakukan pejuang yang didukung Turki, termasuk mantan jihadis. (yan)