Tasikmalaya

Kastara.ID, Tasikmalaya – Warga Tasikmalaya, Jawa Barat, masih kekurangan air bersih, meski hujan sudah mulai turun dalam beberapa hari terakhir.

Untuk mengatasi kekeringan hingga hari ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya masih mendistribusikan air bersih untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang terdampak kekeringan.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Tasikmalaya Ucu Anwar mengatakan bahwa sebenarnya musim kemarau telah usai akhir Oktober 2019 dan beberapa hari ini hujan dengan intensitas rendah sudah turun.

Kondisi tersebut belum membuat sumber air di permukiman penduduk terisi air untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

BPBD akan terus mendistribusikan air bersih untuk masyarakat meski penetapan status darurat kekeringan sudah berakhir 31 Oktober 2019.

Beberapa daerah yang masih butuh banyak pasokan air bersih, yakni Kecamatan Mangkubumi, Kawalu, Purbaratu, dan Tamansari. Daerah tersebut mengalami kekeringan cukup parah.

Selain itu, Ucu menjelaskan, selama tanggap darurat kekeringan, BPBD Kota Tasikmalaya telah mendistribusikan lebih dari enam juta liter air bersih atau tiga kali lipat dibandingkan bencana kekeringan tahun sebelumnya yang hanya terdistribusikan 2,3 jutaan liter air. (yan)