Kastara.ID, Jakarta – Merespons pernyataan perang dari Gubernur Maluku, Menteri Susi Pudjiastuti mengirimkan sejumlah pejabat Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP) ke kantor Gubernur Maluku (5/9).
Pejabat yang diutus oleh Menteri Susi untuk menemui Gubernur Maluku Murad Ismail di antaranya Dirjen Tangkap M Zulficar, Dirjen Pengawasan Sumber Daya Keluatan (PSDKP) Agus Suherman, staf ahli Menteri Kelautan dan Perikanan Yunus Husein, serta Dirjen Pelabuhan Perikanan Dirjen Perikanan Tangkap KKP Frist Lesnussa. Sementara rombongan diketuai oleh Sekjen Kementerian Kelautan dan Perikanan Nilanto Perabowo.
Rombongan tiba di kantor Gubernur Maluku sejak pukul 09.45 WIT sebab rencana awal pertemuan akan dilaksanakan pada pukul 10.00 WIT. Namun Murad baru tiba di kantornya sejam kemudian. Sebab Murad harus menghadiri acara wisuda di Universitas Pattimura Ambon terlebih dahulu.
Pertemuan dilakukan tertutup dan wartawan yang sudah antusias menunggu tidak diperbolehkan untuk mengambil gambar.
Susi Pudjiastuti mengirim utusan untuk menemui Gubernur Maluku Murad Ismail terkait pernyataan perang yang dinyatakan kepada dirinya. Protes yang dilayangkan mantan komandan Korps Brimob Polri itu kepada Menteri Susi terkait moratorium yang dinilai merugikan nelayan Maluku.
Pernyataan perang Murad ke Menteri Susi itu disampaikan dalam sambutannya di acara pengambilan sumpah dan pelantikan Penjabat Sekda Maluku di kantor Gubernur Maluku, Ambon, Senin (2/9) lalu. (rya)