Ciliwung

Kastara.ID, Depok – Memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang jatuh setiap 5 Juni, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok Ety Suryahati mengajak masyarakat melakukan restorasi ekosistem. Hal ini dapat diartikan sebagai upaya pemulihan ekosistem yang telah terdegradasi.

“Setiap masyarakat harus memiliki kemauan untuk menjadikan lingkungan agar lebih baik, serta bagaimana melakukan pemulihan lingkungan yang telah terdegradasi oleh kegiatan masyarakat ataupun pelaku usaha,” ujarnya di sela kegiatan pelepasliaran berang-berang dalam memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia di Sungai Ciliwung yang dilansir situs resmi Pemkot Depok (5/6).

Ety menuturkan, ekosistem yang baik akan menjaga keanekaragaman hayati yang lebih kaya, manfaat yang lebih besar bagi bumi dan masyarakat. Dikatakannya, memulihkan ekosistem berarti melindungi dan meningkatkan pemulihan ekonomi masyarakat.

“Sesuai dengan tema tahun ini yaitu restorasi ekosistem, Pemerintah Kota (Pemkot) bersama stakeholder terkait terus berupaya memperbaiki kondisi lingkungan Kota Depok. Kami terus melakukan kampanye lingkungan hidup ke masyarakat lewat berbagai kegiatan,” terangnya.

Ety menyebut, keanekaragaman hayati merupakan pondasi pendukung semua kehidupan di daratan, laut, dan udara. Selain itu, juga mempengaruhi aspek kehidupan manusia. Mulai dari kesehatan, udara dan air yang bersih, makanan, obat-obatan, serta mitigasi perubahan iklim.

“Mengubah atau menghilangkan salah satu komponen tersebut, menyebabkan dampak negatif bagi kehidupan manusia. Adanya pandemi Covid-19 menjadi proses pembelajaran untuk kita semua agar senantiasa menjaga alam atau lingkungan serta air, udara dan tanah,” tutupnya. (dha)