Hari Nugroho mengatakan, kegiatan pemagangan 2023 ini diikuti 142 warga yang baru lulus SMA/SMK. Mereka magang bekerja di 14 perusahaan swasta selama enam bulan. Dari jumlah tersebut, ungkap Hari, ternyata 72 persen di antaranya diterima di perusahaan yang ada di Jakarta.

“Bagi yang belum terserap dibolehkan untuk magang kembali sampai enam bulan berikutnya,” kata Hari.

Menurutnya, para peserta magang yang telah diterima di perusahaan swasta menjadi motivasi bagi para peserta yang memang belum dapat kesempatan bekerja.

“Perusahaan yang telah menampung peserta bergerak di bidang perhotelan, restoran, otomotif, dan sebagainya,” ucapnya.

Hari berpesan, peserta magang yang telah bekerja untuk terus mengembangkan diri agar memiliki posisi tawar atau peningkatan penghasilan.

“Jika memiliki inovasi dan kreasi, pasti banyak dicari perusahaan,” tandasnya. (hop)