Oman

Kastara.ID, Jakarta – Hingga pertengahan tahun 2020, masih banyak WNI yang tertunda kepulangannya ke Indonesia disebabkan kebijakan penanggulangan pandemi negara-negara dengan menghentikan sementara penerbangan internasional. Dalam keadaan tersebut, peran Perwakillan Indonesia sangat dibutuhkan untuk memfasilitasi penerbangan repatriasi mandiri. KBRI Muscat, telah berhasil membantu kepulangan 180 WNI dan 1 WNA pemegang KITAS di Oman pada Senin (6/7).

Kepulangan para WNI tersebut diantar hingga ke bandara internasional Muscat oleh Duta Besar Indonesia untuk Kesultanan Oman, Musthofa Taufik Abdul Latif.

Para WNI dan seorang WNA tersebut kembali ke Indonesia menggunakan pesawat Garuda Indonesia A-330 300 yang bertolak dari Muscat pukul 01.30 waktu setempat menuju Jakarta. Para WNI tersebut terdiri dari berbagai latar belakang, ada yang merupakan Pekerja Migran formal yang mengalami pemutusan kontrak kerja maupunĀ unpaid leave, WNI yang tertunda kepulangannya hingga WNI yang bekerja sebagai Anak Buah Kapal.

Sejak 29 Maret 2020, Pemerintah Oman menghentikan semua penerbangan reguler domestik dan internasional dalam rangka pencegahan COVID-19 dan sampai saat ini belum dibuka kembali. KBRI Muscat akan terus memantau perkembangan para WNI yang berada di Oman dan memberikan pelindungan. (put)