POSSI DKI Jakarta

Kastara.ID, Jayapura – Di ajang PON XX Papua, cabang selam POSSI DKI Jakarta menambah satu emas dan perak untuk nomor estafet 400 meter bifins putra dan putri di kolam akuatik Stadion Lukas Enembe, Kamis (7/10) pagi.

Medali emas diraih oleh tim estafet putra terdiri dari Andityo Panigoro, Farhan Amran, Sheva Bima, dan Marcello. Posisi berikutnya dibuntuti oleh tim Jawa Timur dan Jawa Barat.

Pada lomba ini, DKI Jakarta sempat unggul di perenang pertama yang dipimpin Andit, disusul perenang Jawa Timur dan Jawa Barat. Namun perenang kedua dan ketiga DKI Jakarta yakni Farhan dan Sheva, tercecer di urutan kedua disalip Jawa Timur.

Meskipun begitu tidak membuat tim estafet DKI Jakarta surut semangat, kerja keras mereka membuahkan hasil. Situasi menegangkan ini ditutup kemenangan oleh Marcello sebagai perenang keempat. Lelaki yang biasa dipanggil Elo ini berenang habis-habisan untuk mengejar ketinggalan dua rekannya, Farhan dan Sheva.

Hasilnya? Emas di tangan DKI Jakarta. Namun demikian, ada peristiwa aneh di kolam, papan digital pencatat waktu pada akhir lomba tidak menunjukkan rekor Jawa Timur. Sementara DKI Jakarta yang seharusnya juara pertama sebagaimana terlihat kasat mata justru tertulis juara kedua. Ada apa? Apapun keanehan itu, DKI Jakarta ditetapkan panitia sebagai pemenang sehingga berhak meraih medali emas.

Sementara di bagian estafet 400 meter putri yang terdiri dari Alicia Saphira, Alyssa Kamal, Theresa Nadia dan Joanita Mutiara Hapsari di urutan kedua. DKI Jakarta harus puas dengan medali perak di bawah Jawa Timur. Sedangkan posisi ketiga diperoleh Jawa Barat. (wepe)