Kepala Dinas PPKUKM DKI Jakarta, Elisabeth Ratu Rante Allo mengatakan, acara yang dihelat mulai dari 6-8 Oktober 2023 ini bertujuan mengenalkan batik Betawi kepada masyarakat supaya bisa ikut melestarikannya.
“Di hari kedua ini kita buat konsep dengan memamerkan batik dalam peragaan busana mulai tingkatan anak dan orang tua, remaja hingga ASN,” ujarnya, Sabtu (7/10).
Ratu menjelaskan, dalam peragaan busana kali ini, pihaknya melibatkan puluhan pasang peserta dengan rincian 44 pasang anak dan orang tua, 23 remaja dan 36 pasang ASN. Masing-masing dari peserta menampilkan batik Betawi dengan corak dan warna yang berbeda.
Selain peragaan busana, acara Semarak Batik Betawi 2023 juga diisi beberapa kegiatan seperti talk show dan bazar batik Betawi yang diisi 26 stan UMKM.
“Harapannya, semoga semua kalangan lebih mencintai dan mengenalkan batik Betawi kepada khalayak luas,” tandasnya. (hop)