Jokowi

Kastara.ID, Jakarta – Sebuah survei mengungkapkan kinerja Joko Widodo (Jokowi) dalam mencegah korupsi semakin buruk dibanding tahun lalu.

Survey yang digelar oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI) itu menyasar akademisi, pegiat LSM atau ormas, dan media massa untuk mengetahui respons mereka terkait masalah korupsi di Indonesia.

Sedikitnya 1.008 responden terlibat dalam survei tersebut yang dilakukan melalui metode wawancara. Mereka dipilih secara proporsional berdasarkan tingkat keseringan mengemukakan opini di media nasional maupun lokal.

Berdasarkan hasil survei tersebut, sebanyak 32,8 persen responden menilai kinerja Jokowi dalam mencegah korupsi semakin buruk dibanding tahun lalu. Sementara yang menilai kinerjanya semakin baik sebanyak 25,8 persen. Sisanya, 41,1 persen menganggap tidak ada perubahan dan 0,3 persen tidak menjawab.

“Terlihat di sini evaluasi yang negatif di kalangan pemuka opini yang menyatakan kinerja presiden mencegah korupsi itu semakin banyak dibandingkan yang menyatakan kinerja presiden mencegah korupsi itu semakin baik,” kata Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan saat konferensi pers (7/2). (ant)