Depok

Kastara.ID, Depok – Akumulasi Kasus aktif Covid-19 per 6 Februari 2022 tercatat 12.858 orang. Berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kota Depok yang dilansir laman resmi Pemkot Depok, jumlah kasus aktif tersebut tersebar di 63 kelurahan se-Kota Depok.

Dari 63 kelurahan terdapat enam Kelurahan dengan kasus tertinggi dengan angka kasus aktif di atas 400 seperti Kelurahan Tugu dengan 733 kasus aktif, Kelurahan Bakti Jaya 441 kasus aktif, Kelurahan Mekar Jaya 430 kasus, dan Kelurahan Mekarsari 418 kasus aktif. Kemudian Kelurahan Pengasinan 414 kasus dan Kelurahan Sukatani 406 kasus aktif.

Sementara terdapat 12 kelurahan dengan kasus aktif di bawah 100. Di antaranya Kelurahan Cisalak sebanyak 88 kasus aktif, Kelurahan Beji Timur sebanyak 83 kasus aktif, Kelurahan Tapos sebanyak 80 kasus aktif, dan Kelurahan Kedaung sebanyak 72 kasus aktif.

Selanjutnya Kelurahan Duren Mekarsebanyak 69 kasus aktif, Kelurahan Sawangan Baru sebanyak 68 kasus aktif, Kelurahan Bojongsari Baru 68 kasus aktif, dan Cipayung Jaya sebanyak 65 kasus aktif.

Kemudian Kelurahan Bojongsari Baru sebanyak 68 kasus aktif, Kelurahan Cipayung Jaya 65 kasus aktif, Kelurahan Bojongsari Lama sebanyak 64 kasus, Kelurahan Cimpaeun dan Kelurahan Leuwinanggung masing-masing memiliki 61 kasus aktif. Sedangkan yang terendah ada di Kelurahan Duren Seribu sebanyak 33 kasus aktif.

Dalam upaya menekan kasus Covid-19, Pemkot Depok mengingatkan masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan (prokes) melalui 5M Plus 1D. Yaitu Memakai masker, Mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, Menjaga jarak, Menjauhi kerumuman, serta Membatasi mobilitas. Kemudian, ditambahkan dengan D yaitu Divaksin. Oleh karena itu, bagi masyarakat yang belum divaksin Covid-19 agar segera melakukan vaksinasi sesuai dengan arahan pemerintah.

Lalu bagi masyarakat yang sudah divaksin dosis pertama berpartisipasi aktif untuk mendapatkan dosis kedua dan booster.

Pemkot Depok juga meminta masyarakat untuk menjaga Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Dengan menjaga pola makan, berolahraga dan istirahat yang cukup. Serta menghindari makan bersama di tengah lonjakan kasus Covid-19. (dha)