Dwi Oktavia Tatri Lestari Handayani

Kastara.ID, Jakarta – Pemprov DKI Jakarta masih terus berupaya mengendalikan pandemi COVID-19.

Salah satunya dengan terus menggencarkan program vaksinasi COVID-19 kepada masyarakat. Kemudian, Dinkes DKI juga tetap menggalakkan 3T (Testing, Tracing, dan Treatment).

“Kami turut mengimbau agar masyarakat juga mewaspadai penularan virus COVID-19 karena pandemi belum usai. Upaya 3T terus digalakan dan vaksinasi COVID-19 yang juga masih berlangsung dengan cakupan yang lebih luas,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia Tatri Lestari Handayani seperti dikutip dari Siaran Pers PPID DKI Jakarta (7/7).

Berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, untuk Vaksinasi Program, total dosis 1 saat ini sebanyak 12.567.757 orang (124,6%), dengan proporsi 70,6% merupakan warga ber-KTP DKI dan 29,4% warga KTP Non DKI.

Sebanyak 5.862 orang yang divaksin dosis 1 hari ini. Sedangkan total dosis 2 kini mencapai 10.736.966 orang (106,5%), dengan proporsi 73,9% merupakan warga ber-KTP DKI dan 26,1% warga KTP Non DKI. Tidak ada yang divaksin dosis dua hari ini.

Vaksinasi dosis ke-3 (booster) juga dilakukan. Total dosis 3 sampai saat ini sebanyak 4.111.754 orang dan jumlah yang divaksin dosis 3 hari ini 7.729 orang (Catatan: jumlah orang yang divaksin hari ini terdapat kendala penarikan data dari dasbor KPCPEN).

Sementara jumlah kasus aktif di Jakarta hari ini naik sejumlah 313 kasus, sehingga jumlah kasus aktif kini sebanyak 10.033 (orang yang masih dirawat/isolasi).

Kemudian, telah dilakukan tes PCR sebanyak 12.789 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 10.979 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 1.476 positif dan 9.503 negatif.

Selain itu, dilakukan pula tes Antigen hari ini sebanyak 14.572 orang dites, dengan hasil 516 positif dan 14.056 negatif. Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.

Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 1.252.398 dengan tingkat kesembuhan 98%, dan total 15.329 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,2%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,6%.

“Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 11,9%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11,5%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%,” imbuh Dwi.

Pemprov DKI Jakarta mengimbau warga untuk senantiasa memakai masker saat sedang beraktivitas di luar rumah, terutama di tempat publik. Selain itu, warga juga disarankan untuk segera melengkapi vaksinisasi COVID-19 dengan booster.

Untuk dapat melakukan vaksinasi, warga dapat langsung ke tempat vaksinasi. Namun, untuk mempercepat proses vaksinasi, warga disarankan mendaftar online melalui aplikasi JAKI atau situs corona.jakarta.go.id/vaksinasi.

Dengan mendaftar secara online, warga dapat memilih waktu dan tempat vaksinasi sendiri, sekaligus bisa melakukan pre-screening tes online. Untuk menemukan tempat vaksinasi, warga juga mengeceknya melalui aplikasi google maps.

Hanya dengan menuliskan “vaksin COVID-19”, warga dapat menemukan lokasi, serta dibantu informasi jalur menemukan lokasi yang dipilih. (hop)