HPN

Kastara.ID, Depok – Wali Kota Depok Mohammad Idris berpesan, agar puncak kegiatan Hari Pers Nasional (HPN) Tingkat Kota Depok Tahun 2022 yang telah terselenggara, dapat menjadi momentum untuk meningkatkan peran dan komitmen pers dalam memberikan konsep pemberitaan yang sehat, cerdas, adil, dan berimbang.

“Dengan demikian, informasi yang diberikan dapat berkontribusi dalam memberikan ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Wali Kota Depok Mohammad Idris yang tak hadir di HPN dan dibacakan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Depok, Manto, di sela kegiatan HPN, di Balai Rakyat Sukmajaya, sebagaimana dilansir laman resmi Pemkot Depok, kemarin (9/3).

Dikatakannya, insan pers diharapkan mampu menjadi salah satu pilar dalam media informasi, tidak hanya membantu pemerintah, tetapi juga dapat meredam dan mengantisipasi setiap berita hoaks. Dengan begitu, lanjutnya, pemberitaan yang disajikan kepada masyarakat adalah informasi yang sehat dan bisa dipertanggungjawabkan.

“Kami berharap, seluruh insan pers khususnya yang bertugas di Kota Depok, mampu bekerja sama dan memberikan kontribusi positif untuk pembangunan di Kota Depok,” ungkapnya.

Senada dengan itu, penanggung jawab kegiatan HPN Tingkat Kota Depok Tahun 2022, Jhony Kelmanutu mengatakan, puncak kegiatan HPN terselenggara berkat kerja sama dengan seluruh komunitas media di Depok. Antara lain Balai Wartawan Pemkot Depok, Forum Wartawan Digital (Forward), Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI), Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Asosiasi Wartawan Nasional (AWAN), Paguyuban Wartawan Depok (PWD), Sekretaris Bersama (Sekber) dan lain sebagainya.

Dalam sambutannya Ketua Balai Wartawan Pemkot Depok, sekaligus penanggung jawab acara HPN 2022 Jhoni Kelmanutu mengungkapkan, sangat menyesalkan atas ketidakhadiran pimpinan daerah yakni Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok dalam acara tersebut.

“Jadi, saya sesalkan, Wali Kota Depok dan Wakil Wali Kota Depok tidak pernah mau datang kalau diundang wartawan,” ujar Jhoni.

Ia mengingatkan bahwa jangan hanya saat perlunya saja wartawan baru dibutuhkan. Artinya, jangan saat Pilkada saja, butuh wartawan.

“Rangkaian acara sebelumnya yaitu mancing bareng, lomba karaoke dan diskusi media. Untuk hari ini, acaranya fashion show, tarian kebudayaan serta penyerahan piagam kepada wartawan berprestasi, instansi pemerintah, pihak swasta dan anggota dewan. Mudah-mudahan dengan HPN ini bisa menumbuhkan semangat baru antar media,” tutupnya. (dha)