Harga

Kastara.ID, Jakarta – Presiden Joko Widodo mengingatkan Gugus Tugas Nasional Percepatan Penanganan Covid-19 agar tidak terjadi kasus gelombang kedua atau second wave penyebaran virus corona (Covid-19) terjadi di Indonesia.

“Dan perlu saya ingatkan jangan sampai terjadi gelombang kedua, second wave, jangan sampai terjadi lonjakan. Ini yang ingin saya ingatkan ke kita semuanya,” kata Jokowi.

Lebih lanjut, Jokowi turut menegaskan bahwa tugas besar pemerintah untuk meminimalisir penyebaran virus corona di tanah air belum berakhir sampai saat ini. Menurutnya, kondisi penyebaran corona di tiap-tiap wilayah di Indonesia masih sangat dinamis.

“Beradaptasi itu bukan berarti kita menyerah apalagi kalah, ndak. Tapi kita mulai kebiasaan baru yang sesuai protokol kesehatan, sehingga masyarakat produktif dan aman dari penularan,” kata Jokowi.

Melihat kondisi tersebut, Jokowi menyatakan saat masyarakat harus beradaptasi dengan virus corona dalam menjalani kegiatan sehari-hari. Kondisi itu, kata dia, akan terus dihadapi sampai vaksin corona ditemukan dan bisa digunakan secara efektif bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Selain itu, Jokowi juga menyatakan pemberlakuan fase new normal itu harus merujuk pada fakta dan data lapangan yang dimiliki oleh pihak Gugus Tugas Covid-19. Ia pun meminta agar Gugus Tugas Covid-19 nantinya bisa memberikan peringatan bagi daerah yang kasus penularan corona kembali meningkat saat fase new normal diberlakukan.

“Kalau data sudah sebagus itu setiap hari diberi peringatan daerah yang kasusnya tinggi atau meningkat atau kematian tinggi sehingga setiap daerah punya kewaspadaan sama dalam penanganan di lapangan,” kata Jokowi. (ant)