World Stamp Championship & Exhibition (WSCE) Indonesia 2022
Kastara.ID, Jakarta – Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menghadiri Seremonial Penutupan World Stamp Championship & Exhibition (WSCE) Indonesia 2022, di Arena JIExpo Kemayoran, Jakarta (9/8). Ajang kompetisi dan pameran prangko atau filateli tingkat dunia itu digelar di Jakarta sebagai tuan rumah sejak 4 Agustus hingga 9 Agustus 2022. Kegiatan ini mengusung tema ‘Enjoy Philately, Make Recovery Together, Better and Stronger’.

Pada kesempatan itu, Wagub Ariza menyampaikan apresiasi atas kesuksesan penyelenggaraan WSCE Indonesia 2022 dan hasil kerja keras para filatelis Indonesia. Ia menyatakan, kesuksesan ajang tersebut sebagai bukti bahwa kota Jakarta telah siap menjadi kota global.

Ia pun berharap berbagai event internasional dapat terus digelar di kota Jakarta. Sebab, ajang kompetisi dan pameran filateli internasional tersebut dapat membawa banyak manfaat bagi masyarakat Jakarta, salah satunya sebagai sarana edukasi, khususnya pembelajaran sejarah melalui filateli.

“Atas nama Pemprov DKI Jakarta, saya sangat mengapresiasi acara tersebut berjalan dengan baik. Sukses di lapangan dan meriah juga di media sosial. Kita bahagia, anak-anak kita semakin senang belajar hubungan internasional dan mendalami sejarah lewat prangko,” ungkapnya saat memberikan sambutan, seperti dikutip dari siaran pers PPID Provinsi DKI Jakarta.

Wagub Ariza melanjutkan bahwa hobi filateli dapat menambah pengetahuan, mengasah ketelitian, menyegarkan pikiran, serta dapat memperluas interaksi. Sehingga, melalui ajang kompetisi dan pameran filateli tingkat dunia ini, harapannya dapat tercipta jalinan persahabatan  baik secara nasional maupun internasional.

“Apalagi kegiatan internasional ini juga diisi dengan lomba desain, lomba baca puisi, lomba vlog yang diikuti anak-anak pelajar SMP dan SMA. Saya yakin akan dikenang selamanya. Anak-anak kita yang ikut lomba dan yang hadir di lokasi akan melanjutkan kegiatan ini di masa yang akan datang,” ucapnya.

Selain itu, Wagub Ariza turut menyampaikan apresiasi kepada pengurus Perkumpulan Filatelis Indonesia (PFI), PT Pos Indonesia, para kepala sekolah, guru, orang tua, seluruh petugas lintas jajaran, para panitia, serta seluruh peminat filateli di Indonesia.

“Alhamdulillah, Jakarta jadi tuan rumah Pameran dan Kejuaraan Internasional Filateli 2022. Event global ini dihadiri delegasi dari 61 negara, sekaligus dalam rangka memeriahkan HUT ke-77 Republik Indonesia yang diselenggarakan oleh PT Pos Indonesia dan Perkumpulan Filatelis Indonesia. Suatu event internasional yang membanggakan. Seperti disampaikan, Indonesia mendapat 10 medali emas,” jelasnya.

Lebih lanjut, Ketua Umum Perkumpulan Filatelis Indonesia (PFI), Fadli Zon menjelaskan bahwa ada sekitar 61 negara dan 506 koleksi filateli peserta yang berkompetisi dalam ajang WSCE Indonesia 2022. Selain itu, ada 2.084 frame koleksi prangko untuk memperebutkan medali di 13 kelas kompetisi. Para filatelis Indonesia menampilkan tak kurang dari 506 koleksi, termasuk di dalamnya 92 judul buku dan 56 koleksi remaja.

“Event itu diisi dengan 13 kelas perlombaan. Peserta terbanyak juga dari Indonesia. Indonesia mengirimkan 62 koleksi dari 9 kelas pertandingan, memperoleh 10 medali Gold, 3 medali (lainnya). Prestasi menggembirakan ini merupakan kado terbaik dari insan filatelis Indonesia bagi rakyat Indonesia yang tengah merayakan 77 tahun kemerdekaan,” paparnya.

Fadli Zon pun berharap dengan adanya pameran ini, dunia filateli semakin mendapat tempat yang luas di tengah masyarakat Indonesia. Lebih dari itu, pameran ini memberi kesempatan seluas-luasnya bagi generasi baru Indonesia untuk mengenal lebih dekat tentang prangko dan filateli.

“Harapan kami, kelak mereka-mereka inilah yang akan menjadi penerus dunia perfilatelian Indonesia yang tahun ini genap berusia 100 tahun (1922-2022). Karena, kami percaya, prangko dan filateli memiliki sejumlah nilai-nilai positif dalam pembangunan kepribadian suatu bangsa,” tutupnya.

Untuk diketahui, WSCE Indonesia 2022 didukung oleh DPR RI, Kementerian Kominfo RI, Kementerian Parekraf, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Peruri, dan Pos Indonesia serta Fadli Zon Library.

Setiap harinya, pameran dikunjungi oleh ribuan pelajar dan masyarakat umum. Turut hadir booth dari perwakilan pemerintah dan komunitas, seperti booth Pos Indonesia, Peruri, Kemenparekraf, Fadli Zon Library, Pojok Baca, booth Keris, booth barang antik dari Komunitas Jadulan, kuliner nusantara, dan komunitas disabilitas.

Sebagai sarana edukasi, panitia juga menggelar berbagai acara pendukung, antara lain workshop dan webinar filateli, pemutaran film filateli, lelang prangko, konsultasi koleksi dengan pakar. Selain itu, diselenggarakan juga aneka lomba, yaitu lomba menggambar untuk Prangko Prisma bagi siswa SD, lomba baca puisi prangko untuk tingkat SMP, dan lomba vlogging pameran tingkat SMA se-DKI Jakarta. Kegiatan itu memperebutkan medali dan Piala dari Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria. (hop)