Bus Listrik

Kastara.Id, Jakarta – Pihak Badan Usaha Milik Daerah DKI Jakarta, PT Transportasi Jakarta (TransJakarta), melakukan uji coba satu unit bus listrik dalam melayani masyarakat.

Adapun rute yang tengah dilakukan ujicoba yaitu kawasan Blok M-Balai Kota.

Wakil Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Chaidir menuturkan, peluncuran bus listrik tersebut merupakan bentuk dukungan untuk program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB).

Hal itu sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai.

“Ini merupakan uji coba bus elektrik yang kedua. sebelumnya pada Desember2020, kita sudah uji coba,” ujar Chaidir kepada wartawan, di Jakarta, Jumat (10/9).

“Prinsipnya sangat menunjang Perpres 55 Tahun 2019 dan ke depannya kita akan terapkan kendaraan elektrik di semua jenis,” tuturnya menambahkan.

Chaidir melanjutkan, uji coba bus listrik TransJakarta tersebut juga merujuk terhadap Instruksi Gubernur DKI Nomor 66 Tahun 2019 tentang Pengendalian Kualitas Udara di Jakarta.

“Di DKI Jakarta terlebih dahulu kita akan uji coba kendaraan elektrik untuk angkutan umum bekerjasama dengan PT TransJakarta,” ujar Chaidir.

Sementara itu, Direktur Utama PT TransJakarta Sardjono Jhoni menambahkan, uji coba bus listrik itu bekerjasama dengan Agen Penyedia Bus (APM) PT Higer Maju Indonesia (HMI).

Uji coba bus listrik siap dilakukan selama tiga bulan ke depan tanpa dikenakan biaya (gratis).

Tetapi, pihaknya tetap melakukan protokol kesehatan ketat dan juga pembatasan penumpang yang hanya 25 orang.

Sardjono mengungkapkan, ditargetkan PT TransJakarta mempunyai sebanyak 5.000 unit bus listrik pada tahun 2025.

“Harapan kita sampai akhir tahun kita lengkapi menjadi 100 e-bus. Tahun depan kita akan lanjutkan 2.300 unit lagi sampai tahun 2025 menjadi 5.000 unit,” pungkasnya.