2021
Oleh: Christianto Wibisono

MENELUSURI riwayat kecelakaan pesawat canggih dan insiden menewaskan tokoh selebritis, orang teringat pada pesawat ruang angkasa Challenger yang meledak di udara disaksikan Presiden Ronald Reagan, 28 Januari 1986.

Dalam sejarah dunia, 60 tahun yang lalu, Yuri Gagarin yang lahir 9 Maret 1934 – kosmonot pertama di pesawat Vostok I (12 April 1961) tewas karena pesawat MIG 15 yang dipilotinya meledak pada 27 March 1968. Digosipkan konspirasi oleh pemimpin Uni Soviet sendiri, Leonid Brezhnev yang merasa kheki tersaingi oleh popularitas Gagarin setiap muncul di panggung umum.

Seorang pilot pesawat Sukhoi, yang sekarang sudah berusia 80 lebih, mengaku waktu itu terbang nyaris “bertabrakan” dengan pesawat Gagarin dan instrukturnya Vladimir Serugin yang tewas keduanya. Pesawat MIG 15 yang dikemudikan Gagarin anjlok seperti anjloknya pesawat Sriwijaya Air dalam 1 menit anjlok 3000 meter ke bumi.

Gagarin memang sangat terkenal karena manusia pertama yang mengorbit di ruang angkasa. Sedang AS baru mengejar prestasi Uni Soviet itu setelah mendirikan NASA dan berhasil mendaratkan orang pertama Neil Armstong dengan Apollo 11 di bulan Juni 1969. Rekan kosmonot Alexey Leonov (usis 84 sekarang) mengajukan petisi menjelang 60 tahun peringatan Gagarin kosmonot pertama mengorbit di angkasa 12 April 1961.

Apakah Vladimir Putin berani menelusuri konspirasi yang bisa menempatkan seorang mantan Presiden Uni Soviet Leonid Brezhnev menjadi otak persekongkolan membunuh Yuri Gagarin, pahlawan ruang angkasa yang dikagumi masyarakat dan sangat populer?

Foto di atas adalah foto kunjungan Presiden Sukarno Juni 1961, hanya 2 bulan setelah Yuri Gagarin mengorbit di ruang angkasa dengan pesawat Vostok I. Waktu itu Khruschev masih berkuasa dan Brezhnev salah satu “bawahan” Khruschev yang akan lengser 1964.

Brezhnev akan berkuasa dari 1964-1982 atau 16 tahun, hanya kalah oleh diktator Stalin pada tahun 1924-1953 atau 29 tahun, masih di bawah Soeharto 32 tahun. Vladimir Putih secara de facto telah jadi Presiden (dan PM diseling dua term kepresidenan) sejak 1999 atau akan 25 tahun pada 2024. Dengan taktik perubahan Konstitusi, Putin berhasil memelihara peluang untuk dipilih 2 masa jabatan lagi setelah berakhir 2024. Teoretis Putin masih bisa berkuasa 12 tahun lagi sejak 2024 hingga 2036. Karena lahir pada 7 Oktober 1952, Putin masih berusia 84 pada 2036, lebih muda dari Mahathir rekor 93 jadi PM Malaysia ke-7 tahun 2018-2020 untuk kedua kalinya sejak jadi PM ke-4 Malaysia 1981-2003.

Dunia memang menghadapi realitas politik oligarki dinasti di hampir seluruh negara termasuk yang dianggap demokrasi modern seperti AS. Kecenderungan oligarki, dinasti tentu saja lebih dominan di negara dengan tradisi otoriter seperti eks Uni Soviet, Rusia sekarang, RRT, Korea Utara, dan tidak terkecuali India dan Indonesia. Memang monarki adalah tradisi seluruh dunia. Bisa tertib turun temurun aman damai beberapa generasi. Bisa penuh gejolak sampai kudeta dan revolusi dengan korban rakyat berperang saudara. Atau bisa konspirasi pembunuhan rahasia seorang lawan politik.

Kecelakaan pesawat Sriwijaya Air barangkali merupakan keteledoran mekanik perawat pesawat, yang kurang persis memelihara pesawat yang telanjur menganggur, yang harus dibersihkan dari korosi karat yang menyebabkan kebocoran yang mematikan mesin dan pesawat bisa anjlok seperti ditembak rudal.

Dalam kaitan Algorithma Big Data, kita melihat bulan Januari itu bulan yang kurang enak buat AURI, karena KSAU pertama dan terlama menjabat Marsekal Suryadarma dicopot dari jabatan yang diemban sejak 1948 sampai 1962 atau 16 tahun, suatu rekor pemegang jabatan KSAU yang tidak pernah ditandingi oleh KSAU lain maupun Kepala Staf Angkatan yang lain. Suryadarma juga termuda waktu diangkat, dan Omar Dani yang ketiban pulung jadi KSAU kedua 19 Januari 1962 juga akan mengalami nasib buruk ditahan belasan tahun terkait G30S/PKI.

Sekarang untuk kedua kalinya Marsekal AURI jadi Panglima TNI semoga bisa mengakhiri stigma 1965 ketika Omar Dani tergesa-gesa membuat statemen mendukung Dewan Revolusi Untung. Sejak proklamasi ada 23 marsekal jadi KSAU. Enam perwira yang jadi menteri kabinet adalah Iskandar, Suharnoko Harbani, Sutopo, Makki Perdanakusuma, Budiarjo, dan Ginanjar Kartasasmita.

Menarik untuk dicatat, Sawito Kartowibowo, yang melakukan manuver unik kudeta melalui jalur klenik, membuat petisi yang diteken 5 tokoh agama 1976 dan diadili 1977-1978, adalah menantu Kapolri pertama Said Sukanto. Kudeta klenik itu gagal karena 5 tokoh memang hanya dicatut nama dan tanda tangannya dalam petisi bikinan Sawito.

Politik Indonesia penuh dengan anekdot, anomali, surprise dan daur ulang lakon wayang. KSAU pertama dipecat 19 Januari karena 15 Januari Deputi KSAL Laksamana Yos Sudarso tenggelam di laut Arafuru ketika mencoba menyusup ke Irian Barat. Dengan alasan tidak ada proteksi udara, maka KSAU “jadi korban”. Melejitlah Omar Dani dari kolonel langsung ke bintang dua dan bintang empat pada akhir karirnya di insiden G30S.

Keluarga dan pengagum Gagarin yang sedang mengajukan petisi kepada Presiden Putin tentang misteri jatuhnya pesawat MIG 15 Gagarin 27 Maret 1968 bisa mengajukan foto Gagarin berempat dengan Bung Karno, Khruschev, Brezhnev sebagai materi persidangan popularitas Gagarin sebagai dalih “konspirasi” tewasnya sang kosmonot dalam usia 34 tahun.

Di Indonesia Januari penuh dengan tanggal substansial, seperti Tritura dan lahirnya PDIP 10 Januari, gugurnya Yos Sudarso 15 Jan 1962, Malari 1974. Tampaknya turn over KSAU setelah KSAU pertama dan terlama diganti, berlangsung rutin dan terjadwal, maka sejak 1966 sampai 2021 ini rerata 3 tahun menjabat. Meskipun ada KSAU ke-17 bernama Subandrio, tapi ia bukan kerabat eks Waperdam Menlu Subandrio.yang diberi pangkat titular Marsekal Udara bintang 4.

Jatuhnya pesawat Sriwijaya Air pada 9 Januari bisa terjadi karena human error perawatan mekanis yang kurang cermat dan teledor, tidak perlu ada teori konspirasi seperti jatuhnya pesawat Gagarin 1968.

Doa duka cita untuk seluruh korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air.Tuhan  menyertai mereka dan menghibur keluarga. Amin. (*)

* Penulis buku Kencan Dinasti Menteng.