Investor Asing

Kastara.ID, Jakarta – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PM dan PTSP) DKI Jakarta mencatat Penanaman Modal Asing (PMA) di sektor Perumahan, Kawasan Industri, dan Perkantoran paling diminati pada periode triwulan IV tahun 2019. Nilai PMA dari ketiga sektor tersebut mencapai Rp 3,4 triliun.

Kepala Dinas PM dan PTSP DKI Jakarta Benni Aguscandra mengatakan, negara asal investor yang melakukan Realisasi Investasi terbesar di DKI Jakarta pada periode triwulan IV tahun 2019 tertinggi bersumber dari Hongkong sebesar 0,16 miliar dollar Amerika Serikat.

“Sektor Perumahan, Kawasan Industri, dan Perkantoran dengan bidang usaha seperti jual beli atau sewa menyewa real estate dan gedung perkantoran paling diminati,” ujarnya, Selasa (11/2).

Benni menambahkan, untuk Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sektor usaha yang paling diminati pada periode triwulan IV tahun 2019 yaitu, transportasi, gudang dan telekomunikasi sebesar Rp 11,8 triliun.

“Pembangunan jalur moda transportasi yang terintegrasi, berdampak positif terhadap peningkatan Realisasi Investasi PMDN di DKI Jakarta,” terang Benni.

Ia menambahkan, wilayah yang mencatatkan kinerja realisasi investasi selama periode triwulan IV tahun 2019 yaitu, Jakarta Pusat sebesar Rp 13,8 triliun; Jakarta Selatan Rp 8,6 triliun; Jakarta Barat  Rp 2,1 triliun; Jakarta Timur Rp 1,9 triliun; dan Jakarta Utara mencapai Rp 1,9 triliun.

“Jakarta Pusat menjadi Kota Administrasi yang mencatatkan Realisasi Investasi PMA dan PMDN tertinggi pada periode Triwulan IV tahun 2019,” tandasnya. (hop)