Kastara.ID, Jakarta – Presiden Joko Widodo tanpa ragu menyebut pelaku penusukan Wiranto sebagai teroris. Hal itu disampaikan usai menjenguk Wiranto yang sedang dirawat di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta, kemarin (10/10) sore.
Meskipun pelaku telah ditangkap, namun Presiden Jokowi ingin jaringan yang terafiliasi dengan pelaku diusut sampai ke akar-akarnya. Hal itu ditunjukan dengan menginstruksikan Polisi Republik Indonesia (Polri), Badan Inteligen Negara (BIN), dibantu oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk mengusut tuntas penyerangan terhadap Wiranto.
Sebelumnya diberitakan, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto ditusuk oleh orang yang diduga terpapar paham radikal pada Kamis (10/10) siang. Peristiwa itu terjadi tidak lama setelah Wiranto meresmikan Gedung Kuliah Bersama di Universitas Mathla’ul Anwar, Pandeglang, Banten. (rya)