Forum Insinyur Muda (FIM)

Kastara.ID, Jakarta – Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono mengatakan, Kota Depok saat ini memiliki sejumlah potensi Energi Baru dan Terbarukan (EBT). Salah satunya EBT yang berasal dari sampah.

“Di Depok yang tidak kalah penting adalah energi sampah, walaupun belum ekonomis, tapi ini sebuah trobosan yang harus kita lakukan agar sampah yang tadinya musibah dapat menjadi barokah,” ujar Imam Budi Hartono saat membuka Seminar Nasional Pemanfaatan EBT sebagai persiapan transisi energi fosil di Indonesia yang diadakan Forum Insinyur Muda (FIM) Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Jawa Barat, di The Margo Hotel, seperti dilansir laman resmi Pemkot Depok, Ahad (12/12).

Dikatakannya, sampah dapat diolah menjadi EBT berupa energi listrik maupun energi pengganti batu bara. Saat ini, dijelaskannya, penanganan sampah di Kota Depok di tingkat hulu diselesaikan melalui bank sampah.

“Sehingga sampah tidak lagi dibawa ke tempat pembuangan akhir. Ini sesuatu banget jika kita bisa menggunakan sampah menjadi energi di tingkat RW. Misalnya untuk Penerangan Jalan Umum (PJU) atau masjid, atau fasilitas taman dan lain-lain,” jelasnya.

Imam Budi Hartono menambahkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok juga akan bekerja sama dengan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) terkait pembuatan mobil listrik. Kendaraan listrik yang direncanakan dimulai dengan angkutan dan mobil pariwisata berbasis listrik.

“Mudah-mudah ini bisa terealisasikan segera dan setiap gedung-gedung pemerintahan dan gedung bisnis diharapkan punya energi baru dan terbarukan berupa energi surya,” tandasnya. (dha)