Kastara.ID, Depok – Musyawarah Nasional (Munas) ke-3 Ikatan Dai Indonesia (Ikadi) Tahun 2021 menghasilkan sembilan rekomendasi dengan mencermati berbagai macam persoalan umat dan bangsa yang berkembang saat ini. Rekomendasi tersebut dibacakan oleh Sekretaris Jendral (Sekjen) Ikadi, Khairan Arif pada malam puncak Munas di Wisma Kinasih, Kecamatan Tapos.
Khairan Arif mengatakan, dari sembilan rekomendasi yang keluarkan pada munas dapat disimpulkan, para dai harus mampu beradaptasi dengan kondisi saat ini. Khususnya di era digital dan milenial.
“Sehingga dakwahnya dapat diterima dengan baik di kalangan anak muda dan masyarakat secara umum sesuai zamannya,” tuturnya usai Munas Ikadi 2021yang dimuat situs resmi Pemkot Depok (11/12).
Lanjut Khairan, saat ini banyak tuduhan yang menghampiri para pendakwah, seperti radikal, terorisme, dan lain sebagainya. Namun sejatinya, dakwah itu harus menyejukkan dan penuh kasih sayang atau Rahmatan Lil Alamin sesuai yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW.
“Dakwah yang disampaikan dan dipahami secara moderat, tidak liberal, radikal, dan ekstrim. Ini yang kita serukan kepada para dai di seluruh Indonesia,” pungkasnya. (dha)